Minggu, 05 Juni 2016

DZIKIR MELIHAT JENAZAH (Sayyid Aidrus Bin Umar Al-Habsyiy).



Oleh: H. Rizqi Dzulqornain al-Batawiy
Ahli sanad dari Hadhramaut al-Imam as-Sayyid Aidrus Bin Umar al-Habsyiy mengutip faidah kalimat Tahlil:
لَا اِلَهَ اِلَا اللهُ الْعَافِيْ بَعْدَ قُدْرَتِهِ - لَا اِلَهَ اِلَا اللهُ الْبَاقِيْ بَعْدَ فَنَاءِ خَلْقِهِ لَا اَلَهَ اِلَا اللهِ كَلُّ شَىْءٍ هَالِكٌ اِلَّا وَجْهَهْ لَهُ الْحُكْمُ وَاِلَيْهِ يُرْجَعُوْنْ
La ilaha illallahul a'fi ba'da qudratih. La ilaha illallahul Baqi ba'da fana-i kholqihi. La ilaha illallah kullu syai-in halikun illa wajhah. Lahul hukmu wa ilaihi yurja'un.

Artinya: “Tiada tuhan yang pantas disembah dengan sebenar-benarnya melainkan Allah Yang Maha memberikan afiat setelah KekuasaanNya. Tiada tuhan yang pantas disembah dengan sebenar-benarnya melainkan Allah Yang Maha kekal setelah binasa seluruh ciptaanNya. Tiada tuhan yang pantas disembah dengan sebenar-benarnya melainkan Allah segala sesuatu di alam ini akan hancurkecuali wajahNya (keridhoanNya). Dialah Yang Maha memiliki otoritas segala kebijakan. Dan kepadaNya mereka semua kembali”.
 
Siapa yang membaca redaksi kalimat Tahlil di atas sebanyak 3 kali ketika melihat jenazah atau orang meninggal, maka Allah akan memberikan ampunan bagi siapa saja yang membacanya, mayyit yang ia lihat, orang-orang yang menghadiri mayyit itu dan seada-adanya orang muslim yang menjadi penduduk kampung tersebut.

Adapun sanad Muttashil kepada Sayyid Aidrus Bin Umar al-Habsyiy Radhiyallahu Anhu sebagai berikut:
الحاج رزقي ذو القرنين أصمت البتاوي عن العلامة الحبيب سالم بن عبد الله بن عمر الشاطري التريمي عن العلامة السيد مصطفى بن احمد المحضار وعن السيد عبد الرحمن بن عبيد الله السقاف وعن العلامة السيد محمد بن هادي السقاف ثلاثتهم عن مسند الديار الحضرمية الحبيب عيدروس ين عمر الحبشي

Dikutip dari kitab Ittihaful Amajid Bi Nafaisil Fawaid jilid 2 halaman: 90 karya Abu Mun'yah as-Syakunjiy.

0 komentar:

Posting Komentar