PERISAI MUKMIN CHANNEL YOUTUBE

Channel youtube berbagi kumpulan shalawat nabi dan dzikir serta kisah islami

SHALAWAT NAJIYATUL QUBUR

Sholawat penyelamat dari siksa kubur ijazah Al-Habib Muhammad bin Ali Al-Habsyi Shohibul Maulid Simtudduror, diamalkan dibaca satu kali ketika ziarah kubur dan buat yang masih hidup bisa dibaca satu kali setiap hari.

SHALAWAT DARI AL-ARIF BILLAH KH. IMAM KHOLIL BIN SYEKH SYU'AIB BIN ABDUL ROZAQ SARANG REMBANG

Keutamaannya jika dibaca satu kali sebanding dengan membaca kitab Sholawat Dalail Al-Khoirot seratus ribu kali dan membebaskan dari sentuhan api neraka.

FILM-FILM LAWAS INDONESIA

Koleksi berbagai film lawas indonesia era 70 hingga 90an, baik film laga dan komedi

Ijazah Membuka Sesuatu yang tertutup

Ijazah amalan dari Habib Syech untuk membuka sesuatu yang tertutup

KEUTAMAAN DAN BERKAH MANDI DI WAKTU FAJAR

keistimewaan mandi fajar yaitu mandi pada pagi hari sebelum adzan subuh yang sebagian orang tidak mengetahuinya.

HAJAT TERKABUL DENGAN ISTIQOMAH SHALAT TASBIH

Memohon hajat yang sulit agar terkabul dengan barokah melaksanakan shalat tasbih

Sabtu, 21 Januari 2023

Shalawat Faroj

Sholawat Faroj merupakan ijazah dari kyai saya yang sampai sekarang masih melakukan riyadhoh ngrowot, beliau menjelaskan sholawat ini untuk bab hajat dunia, kelapangan hidup. beliau menceritakan bahwa setelah mukim dari pesantren dan khidmah di masyarakat mengamalkan ini, bi-idznillah hajatnya tercapai dari membangun pesantren, mendatangkan santri dari berbagai penjuru. beliau tidak pernah sekalipun menggunakan proposal dalam membangun pesantren. Berikut ini ijazah Shalawat Faroj dan tata cara pengamalannya.

- Nawaitu Li ridhoo-illaahi ta'aalaa (Al-Faatihah 1x)
- Ilaa hadhrotin-nabiyyil musthofaa Muhammadin SAW (Al-Faatihah 1x)
- Ilaa hadhroti Nabiyyullah Khidir AS (Al-Faatihah 1x)
- Ilaa hadhroti  Syekh Abdul Qodir Al Jailani, wa Syekh Abu Hasan As Syadzili,  wa Syekh Ibrahim Al Qurasy Ad-Dasuqi,  wa Syaikh Raden Syahid Sunan Kalijaga (Al-Faatihah 1x)
- Ilaa hadhroti Sayyid Muhammad bin Alawi Al Maliki, wa KH Maimun Zubair, wa Kyai Saiful Anam (Al-Faatihah 1x)
- Khusushon Li man ajaazaanii Idris Dasuqi/Alwan Idris Ma’ruf wa Masyayikh Majelis Macul langit 313 (al-faatihah 1x)

اللهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ صَلاَةَ عَبْدٍ قَلَّتْ حِيْلَتُهُ، وَرَسُولُ اللهِ وَسِيْلَتُهُ ، وَأَنْتَ لَهَا يَاإِلَهِى وَلِكُلِّ كَرْبٍ عَظِيْمٍ،   فَفَرِّجْ عَنَّا مَا نَحْنُ فِيْهِ بِسِرِّ بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ.

Allohumma sholli wa sallim wabaarik alaa Sayyidina Muhammadin Wa alaa aalihi washohbihi sholata Abdin Qollat Hiilatuhu, Wa Rosuulullohi Wasiilatuhu, Wa anta laha Yaa ilahii Wa likulli karbin azhiim, Fafarrij Annaa maa nahnu fiihi Bisirri Bismillahirrahmanirrahiim.

Keterangan :
Sholawat Faroj merupakan ijazah dari kyai saya yang sampai sekarang masih melakukan riyadhoh ngrowot, beliau menjelaskan sholawat ini untuk bab hajat dunia, kelapangan hidup. beliau menceritakan bahwa setelah mukim dari pesantren dan khidmah di masyarakat mengamalkan ini, bi-idznillah hajatnya tercapai dari membangun pesantren, mendatangkan santri dari berbagai penjuru. beliau tidak pernah sekalipun menggunakan proposal dalam membangun pesantren. 

Sholawat Faroj dibaca 100x setelah shalat subuh/shalat hajat. Tata cara pengamalan, saat membaca Likulli Karbin Azhiim kemudian krenteg dalam hati apa yang menjadi hajat sedulur semua. 

Menurut penuturan guru saya, Al-Maghfurlah Syaikhona K.H. Maimoen Zubair sering menyelipkan sholawat ini saat berdoa, ada tambahan bacaan dalam  Bisirri Bismillahirrahmanirrahiim menjadi Bisirri Asrori Bismillahirrahmanirrahiim, seperti yang tertulis dalam kitab Abwabul Faroj, yang diijazahkan langsung oleh Sayyid Muhammad bin Alawi Al Maliki

Demikian saya ijazahkan Sholawat Faroj kepada saudara semua semoga bermanfaat. 

Barokallahulana walakum minal Aamiiniin. 
Al Mujiz :  Kang Idris Dasuqi 
shalawat faroj

Shalawat Kamaliyah Nihayah

shalawat kamaliyah-nihayah
Ada banyak sekali macam shalawat yang ditunjukan untuk Baginda Rasulullah ﷺ. Masing-masing memiliki faedah dan keutamaan. Salah satunya adalah shalawat Kamaliyah. Shalawat Kamaliyah pahalanya dilipatgandakan ratusan ribu kali dan memiliki khasiat menolak lupa.

Keutamaan Shalawat Kamaliyah 
Pertama, memperoleh pahala ratusan ribu kali lipat. Meskipun lafal Shalawat Kamaliyah terbilang cukup ringkas, tetapi sekali baca saja pahalanya cukup besar. Ada yang mengatakan satu kali Shalawat Kamaliyah setara dengan 70.000 kali bershalawat. Ada yang bilang setara 100.000 kali shalawat. Bahkan ada yang mengatakan 500.000 kali lipat. Syekh Abdul Qadir Al-Jaylani (wafat 561 H) menjelaskan dalam kitabnya, As-Safînatul Qadiriyyah, sebagai berikut:

ونقل عن بعض العارفين: أن من صلى بهذه الصلاة مرة واحدة عدلت له خمسمائة ألف صلاة وكانت له فداء من النار، وهي: اللهم صل وسلم وبارك على سيدنا محمد وعلى آله كما لا نهاية لكمالك وعدد كماله 

Artinya: “Dikutip dari sebagian ulama ahli ma’rifat, siapa yang membaca shalawat berikut sebanyak satu kali, maka pahalanya setara dengan membaca shalawat sebanyak 500.000 kali dan menjadi tebusan baginya dari api neraka. Redaksi shalawat itu adalah ‘Allahumma shalli wasallim wabaarik alaa sayyidinaa Muḫammadin wa alaa aalihi kamaa laa nihayata likamalika adada kamalihi.” (Muhyiddin Abdul Qadir bin Shalih Al-Jailani, As-Safînatul Qâdiriyyah, [Beirut, Darul Kutub al-‘Ilmiyyah: 2016], halaman 118).

Sementara Syekh Yusuf bin Isma’il an-Nabhani (wafat 1350 H) dalam kitabnya, Afdhalus-shalat Ala Sayyidis Sadat menjelaskan, dalam kitab Al-Asrar ar-Rabbaniyyah Syarhush Shawi alaa  Shalawâti Ahmad ad-Dardir dijelaskan, shalawat dengan redaksi tersebut dinamakan sebagai shalawat Kamaliyah dan merupakan salah satu redaksi shalawat yang paling mulia. 

Sebagian ulama mengatakan pahalanya setara dengan membaca 70.000 kali shalawat, ada yang mengatakan 100.000 kali. (Yusuf bin Isma’il an-Nabhani, Afdhalusshalat Ala Sayyidis Sadat, [Beirut, Dârul Kutub al-‘Ilmiyyah: 2016], halaman 104). 

Kedua, menolak lupa. Sebagai manusia, tentu sifat lupa adalah hal wajar. Tetapi, tentu ketajaman ingatan adalah keunggulan tersendiri yang banyak diidamkan orang. Salah satu khasiat shalawat Kamaliyah adalah mampu menolak lupa. Dalam kitab Sa’adatuddarain Syekh Yusuf bin Isma’il an-Nabhani menjelaskan, shalawat Kamaliyah yang dinisbatkan kepada Nabi Khidir AS ini memiliki khasiat mampu menolak lupa. 

Dalam salah satu riwayat dikisahkan sosok Syekh Ali Syibromalisi yang (wafat 1087 H) mengalami kebutaan. Di suatu hari Jumat sebelum melaksanakan shalat, Syekh Ali bertamu ke rumah Syihab al-Khaffaji. Syekh Ali pun dipersilahkan duduk di sebuah kursi, sementara Syihab duduk di hadapannya dan bertanya kepada Syekh Ali perihal persoalan-persoalan pelik. Hebatnya, Syekh Ali mampu menjawab setiap persoalan yang diajukan beserta menyebutkan sumber kitab (buku) pengambilannya, lengkap pula dengan sanad-sanadnya.   

Pada Jumat berikutnya, Syekh Ali melakukan hal yang sama. Ia juga ditanyai hal-hal sulit dan menjawabnya dengan menyebutkan rujukan kitab beserta sanad-sanadnya, sebagaimana Jum’at lalu.

Kemudian, beliau pun ditanya, mengapa bisa sehebat itu. Padahal ia buta, tetapi seperti orang yang mampu melihat dengan baik. Syekh Ali pun menjawab dengan mengungkapkan kisahnya. Dulu, ia mempunyai seorang kawan setia yang selalu bersama dalam menuntut ilmu. Akan tetapi kedunya terpaksa berpisah karena ia memutuskan untuk belajar ilmu ramal, ilmu yang digunakan untuk mengetahui kejadian yang akan datang dengan menggaris di atas pasir, termasuk juga ilmu perbintangan. Dengan kondisi matanya yang buta, hal ini terlalu sulit bagi Syekh Ali.   

Ia pun mendatangi gurunya, menceritakan apa yang sedang terjadi pada dirinya, dan meminta sang guru untuk mengajari ilmu ramal itu. Namun, sang guru menolak, menyadari bahwa Syekh Ali tidak mungkin mampu memahami ilmu tersebut, karena untuk memahaminya harus dengan penglihatan. Sementara ia tidak bisa melihat. Syekh Ali pun merasa sangat kecewa. Saking sedihnya, ia mogok makan selama dua hari. 

Suatu saat datanglah seorang laki-laki, dan berkata, “Tidak apa-apa, wahai Ali.” Lalu laki-laki itu menasihatinya, mengatakan bahwa ilmu ramal tidak baik untuk di dunia maupun akhirat. Jangan sampai bergantung pada ilmu tersebut. 

Ia lalu menawarkan sebuah amalan sebagai gantinya, dengan syarat Syekh Ali tidak lagi berniat untuk mendalami ilmu ramal. “Beri aku faedah (amalan) tersebut, aku berjanji padamu (tidak akan lagi berniat mendalami ilmu ramal),” mantap Syekh Ali. 

Laki-laki itu pun memberikan Syekh Ali shalawat yang memiliki khasiat untuk menolak lupa. Dengan cara dibaca antara waktu Maghrib dan Isya tanpa dibatasi bilangan tertentu. 

Redaksi shalawat itu adalah sebagai berikut: 

اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَ عَلَى اٰلِهِ كَمَا لَا نِهَايَةَ لِكَمَالِكَ وَ عَدَدَ كَمَاٰلِهِ 

Allahumma shalli alaa Muḫammadin wa alaa aalihi kamaa laa nihayata likamaalika adada kamaalihi 

Artinya: Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada Baginda Nabi Muḫammad SAW dan juga kepada keluarganya, sebagaimana kesempurnaan-Mu yang tanpa batas, dan sebanyak bilangan kesempurnaannya . 

(Yusuf bin Isma’il an-Nabhani, Sa’adatuddarain fish Shalati ala Sayyidil Kaunain, [Beirut, Dârul Kutub al-‘Ilmiyyah: 2012], halaman 306). Wallahu a’lam.


KAIFIYAH PENGAMALAN 
SHALAWAT KAMALIYAH/NIHAYAH

Tawasul:

•Ilaa hadhrotin Nabiyyil musthofa Muhammadin SAW (Al-Fatihah 1x)

•Ilaa hadhroti sayyidinaa Abul Abbas Balya bin Malkan Nabiyyullah Khidir AS (Al Fatihah 1x)

•Ilaa hadhroti Arba'ati Khulafa-ir Rosulillah Ar Rosyidiin, wa Arba'ati aimmatid-diin, wa Arba'ati ahli silsilah, wa Arba'ati Aqthob mudarrikin Al Kaun, Syekh Ahmad Ar Rifa'i, wa Syekh Abdul Qodir Al-Jaylani, wa Syekh Ahmad Al-Badawi, wa Syekh Ibrohim Al-Qurasy Ad Dusuqi, wa Syekh Abil Hasan As Syadzili, wa Syekh Bahaudin An Naqsabandi, wa Syekh Muhammad Al-Kholwati wa atba'ihim (Al Fatihah 3x) 

•Ilaa hadhroti Syekh Ahmad Ad Dardiri, wa Syekh Ali Syibromalisi, wa Syekh Yusuf bin Ismail An Nabhani (Al-Fatihah 3x) 

•Ilaa hadhroti Sayyidi Syekh Raden Syahid Sunan Kalijaga wa Syekh Ja’far Sodiq Sunan Kudus (Al-Fatihah 3x) 

•Ilaa hadhroti Syekh Abdul Fatah bin Hasyim wa Syaikhi Masruri Abdul Mughni (Al-Fatihah 3x) 

•Ilaa hadhroti Li-man Ajaazani Alwan idris ma'ruf/Idris Dasuqi (Al Fatihah 3x) 

اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَ سَلِّمْ وَ بَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَ عَلَى اٰلِهِ كَمَا لَا نِهَايَةَ لِكَمَالِكَ وَ عَدَدَ كَمَالِهِ

Allahumma Sholli wasallim wabaarik 'alaa Sayyidinaa Muhammadin wa alaa aalihii kamaa laa nihaayata likamaalika wa  adada kamaalihi. 

Artinya: 
”Ya Allah Limpahkanlah Sholawat Salam dan Berkah kepada Junjungan kami Nabi Muhammad saw dan kepada keluarga beliau sebagaimana tidak terbatas (sifat) kesempurnaanMu, sebanyak jumlah kesempurnaan Beliau saw.” (Di baca 70x) 

KHASIAT :
•Anti pikun. Apabila dibaca 70x ba'da maghrib hingga menjelang isya'. Allah SWT akan memberikan kekuatan dalam hal menghafal/ tidak mudah lupa. 

•Dapat digunakan untuk menyingkat wirid atau melipat gandakan amalan ilmu lainnya. Caranya dengan menyelipkan bacaan ilmu yang hendak dilipat gandakan di antara bacaan sholawatnya. 

PENGGUNAAN :
1. Baca sholawatnya 15x, tiap kali baca dengan tahan nafas, kemudian berdoa hajatnya, dilanjutkan dengan berdzikir asma Allah sesuai tujuannya secara khusyuk, istiqomah, PASRAHkan doa ke hadiratNya. Contoh: berdoanya minta rizqi, dzikirannya “Yaa Fatah Yaa Rozaq ....”, dsb. Atau cukup berdzikir “Laa ilaaha illalaah”.

2. Untuk menyingkat/melipat gandakan amalan lain, misalnya anda dapat ijazah suatu ilmu dan diharuskan membaca ayatnya 70.000x, maka cukup membaca shalawat ini 70x dengan menyelipkan bacaan ilmu tersebut (Tanpa membaca Basmallah) pada bagian " ..... ". “Allahumma Sholli wasallim wabaarik 'alaa Sayyidinaa Muhammadin wa'ala aalihii (“……………”) kamaalaa nihaayata likamaalika wa 'adada kamaalihi.” 

3. Apabila ada hajat khusus selesai bersholawat 70x/700x kemudian berdoa hajatnya, dilanjutkan asma Allah secara khusyu, istiqomah, PASRAH kan doa ke hadiratNya. 

Silahkan sebarluaskan Sholawat ini, semoga bermanfaat untuk kita semua. Aamiin

Shalawat Payung Rosul

 SHALAWAT PAYUNG RASUL

Seperti diketahui berkah Sholawat Nabi Muhammad SAW bagi yang mengamalkannya bisa meluaskan rizki dan membaguskan ahlak. Sekaligus sebagai amalan ibadah kepada Allah SWT. Sebagaimana diketahui membaca sholawat merupakan salah satu perintah Allah SWT untuk memuji dan mendoakan Nabi Muhammad SAW.

Tidak hanya itu, membaca sholawat Nabi SAW dipercaya dapat menjadi amalan untuk mendapatkan berkah. Mulai dari terhindar dari bahaya, memperbaiki ahlak hingga memperluas rezeki. Islam mengajarkan umatnya untuk menghormati dan mencintai Rasulullah SAW. Bentuk kecintaan dan penghormatan terhadap Nabi Muhammad SAW bisa dilakukan dengan beragam cara.

Selain diwujudkan dengan mengikuti semua ajarannya, kepatuhan dan kecintaan kepada Rasulullah dapat diaktualisasikan dengan melantunkan shalawat untuknya. Shalawat adalah doa dan permohonan agar diberikan syafaat kelak di akhirat. Sunah bershalawat bukan hanya terbatas untuk manusia, bahkan Allah dan para malaikat bershalawat untuk Rasulullah SAW.

KAIFIYAH PENGAMALAN
Tawasul:
•Nawaitu Li-ridhoo-illaahi ta'aalaa (Al-Faatihah 1x)
•Ilaa hadhrotin-nabiyyil musthofaa Muhammadin SAW (Al-Faatihah 1x)
•Ilaa hadhroti  Nabiyullah Khidir AS wa Sayyidi Syaikh Raden Syahid Sunan Kalijaga (Al-Faatihah 1x)
•Khusushon Li man ajaazaanii Idris Dasuqi wa Masyayikh Majelis Macul langit 313 (Al-Faatihah 1x)

Baca Shalawat Payung Rosul:

اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَباَرِكْ عَلَى مَنْ اِسْمُهُ سيدنا أَحْمَدٌ مُحَمَّدٌ رَؤُوفٌ رَحِيْمٌ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَعَلَى آله وصَحْبِهِ وَسَلَّمْ

Allohumma sholli wasallim wabaarik alaa man ismuhu sayyiduna Ahmad, Muhammadur Roufur-rohiim Shollallahu alaihi wa alaa alihi washohbihi wasallam.

(Selesai)

KETERANGAN:
Sholawat ini ijazah secara ruhaniyah, Sifat energi ilmu ini langsung aktif dan waktu terbaik untuk wirid istiqomah ialah dibaca ba'da sholat fardhu. Jika banyak waktu maka bacalah 70x dan jika waktunya sedikit cukup di baca 7x saja.

KHASIAT:
1.Sholawat ini merupakan pasangan Asma Payung Rasul, maka setelah membaca Asma Payung Rasul dilanjutkan membaca SPR 7x

2.Agar dijauhkan dari sifat tercela, maka bacalah SPR 11x setelah shalat fardhu

3.Sebagai wasilah agar anak/siswa/santri memiliki akhlak baik, maka baca 70x kemudian sebut nama anak yang akan didoakan, ditutup dengan Al Fatihah 7x

4.Membersihkan energi negative dalam tubuh, tata caranya baca Asma Payung Rasul 70x dan SPR 70x kemudian tiupkan ke segelas air, lalu minum.

5.Mencerahkan Aura Wajah, sedulur tidak perlu menggunakan susuk, cukup mengamalkan SPR saja. Caranya baca SPR 7x kemudian 1x tahan nafas kemudian tiupkan ke telapak tangan dan usapkan ke wajah.

6.Pengasihan, dalam hal ini sedulur yang mengamalkan SPR akan memiliki ilmu pengasihan yang muncul dari sir Sholawat ini. Tata caranya, bacalah istiqomah selesai shalat fardhu 7x, ditambahkan membaca : Ya Ahmad, Muhammadur Roufur Rohiim 3x tahan nafas.

Silahkan ucapkan Qobiltu, dan bisa sebarluaskan sholawat ini kepada siapapun saudara/i ku yang membutuhkannya. Barokallahu lana walakum minal aamiiniin..

Mujiz: Alwan Idris Ma'ruf/Idris Dasuqi

shalawat payung rasul

Rabu, 18 Januari 2023

Barokah shalawat nabi

Diceritakan oleh Guru Mulia Al-Alim Al-Allamah Al-Habib Umar bin Hafidz : Hampir di setiap waktu Ba'da Sholat Maghrib ada seorang Ulama besar di Hadramaut selalu berjalan di sebuah daerah, terdengar dari tiap-tiap rumah penghuninya ada yang membaca Al-Qur'an, ada juga yang berdzikir, ada juga yang membaca Ratib dan Sholawat.

Lantas dilihat beliau dari rumah-rumah itu mengeluarkan Cahaya, Namun cahaya yang lebih terang hingga ke langit adalah cahaya rumah yang sedang Bersholawat kepada Nabi Besar Muhammad Shollallahu alaihi wasallam, Masya Allah!.

Al-Habib Ahmad bin Alwi Baraqbah: "Sholawat yang kita bacakan itu sesungguhnnya mengeluarkan bau yang harum, harumnya Sholawat dapat tercium oleh semua makhluk kecuali Manusia dan Jin, Jika Allah Ta'aala membuka hijab penciuman kita niscaya kita akan sibuk mencari di mana harum itu berasal, sehingga kita lupa terhadap penghidupan kita".


SHOLAWAT MENGHAPUS CATATAN CELAKA MENJADI ORANG BAHAGIA :
Nabi Allah Khidhir Alayhis Salam berkata : "Aku pernah bertanya kepada Awliya/Para Wali Allah Ta'ala mengenai amalan yang dapat menghapus nama seseorang dari catatan celaka menjadi orang bahagia, Maka tidak ada di antara para Awliya yang memberikan jawaban, hingga aku mendatangi Nabi Besar Muhammad Shollallahu alayhi wasallam dan kembali menanyakan pertanyaan itu", kemudian Nabi menjawab : "Amalan yang dapat menyelamatkan seseorang dari deretan nama orang sial/celaka menjadi orang bahagia adalah dengan memperbanyak Sholawat kepadaku".
(Kitab Ittihaful Amajid bi Nafaisil Fawaid karya Abu Mun'yah As-Sakunjiy At-Tijaniy jilid 2 halaman 258)
barokah shalawat nabi

 

Selasa, 10 Januari 2023

Makam Wali Keramat Langit Kedoya

ZIARAH KUBUR MAKAM WALIYULLOH AHLUL BAIT RASULULLOH SAW YANG LAMA TERSEMBUNYI DI TANAH BETAWI KEDOYA KEDOYA UTARA, KEBON JERUK, JAKARTA BARAT

Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri (Keramat Langit Kedoya) bin Abdurrahman bin Pangeran Syarif Hamid (Angke) bin Sulthan Syarif Abdurrahman bin Husein Al-Qadri  (Pontianak), Kedoya utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat 

Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri/ Wan Hasan Shohibul Maqom (Keramat Langit Kedoya) adalah seorang Wali min Auliyaillah yang Jadzab/ Majdzub dan mastur di zamannya, serta merupakan dzurriyyah Nabi Muhammad yang ke-38 dari Sulthan Syarif Abdurrahman bin Husein Al-Qadri (Pontianak) melalui garis jalur Pangeran Syarif Hamid (Angke) bin Sulthan Syarif Abdurrahman Al-Qadri yang ke-3, yaitu Al-Habib Hasan bin Ahmad bin Abdurrahman bin Hamid bin Abdurrahman bin Husain Al-Qadri, tersambung sampai kepada Nabi Muhammad .

Nama-nama silsilah nasab keturunan lengkapnya yang tersambung namanya sampai kepada Nabi Muhammad , yaitu : Hasan bin Ahmad bin Abdurrahman bin Hamid bin Abdurrahman bin Husain bin Ahmad bin Husain bin Muhammad Al-Qadri bin Salim bin Abdullah bin Muhammad bin Salim bin Ahmad bin Abdurrahman bin Ali bin Muhammad Jamalullail bin Hasan Al-Mu’allim bin Muhammad Asadullah bin Hasan At-Turabi bin Ali bin Muhammad Alifah Al-Muqaddam bin Ali bin Muhammad Shahib Al-Mirbat bin Ali Khali Qasam bin Alawi Al-Tsani bin Muhammad Shahib As-Sauma’ah bin Alawi Al-Awwal bin Ubaidillah bin Ahmad Al-Muhajir bin Isa Ar-Rumi bin Muhammad An-Naqib bin Ali Al-Uraidi bin Ja’far Ash-Shadiq bin Muhammad Al-Baqir bin Ali Zainal Abidin bin Husain bin Ali bin Abi Thalib dan Fatimah Az-zahra binti Nabi Muhammad SAW.

Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri dilahirkan di daerah Slipi, Palmerah, Jakarta Barat. Sehari-harinya tinggal dengan adiknya Syarifah Fathimah binti Ahmad Al-Qadri bersama suaminya Al-Habib Abdillah bin Abdurrahman Al-Habsyi, yaitu di Gang Al-Habsyi, Kebon Kacang, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Namun di masa tuanya beliau lebih sering berada di kampung kedoya pangkalan pesing bendungan hingga akhir hayatnya, wafat di rumah kediaman keluarga besar kumpi amsa al-batawi kedoya pesing bendungan pada hari ahad, 7 juni 1962 M/ 4 Muharram 1382 H dalam usia -+ 70 thn.

Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri wafat setelah minum air menghabiskan nafas terakhirnya disaksikan pertama kali oleh anak perempuan bernama Amah binti Sajid bin Amsa Al-Batawi di balai rumahnya. saat itu juga para sahabat/muridnya wan hasan berangkat mengabarkan saudaranya yang berada di Tanah Abang, datanglah para saudaranya ingin mengurus dan menguburkan di pemakaman keluarganya, akan hal tersebut para sahabat/ muridnya meminta izin supaya wan hasan dimakamkan di Kedoya, agar bisa selalu menziarahinya dan mendapatkan keberkahannya. karena sewaktu hidupnya Wan Hasan pernah berkata dan berwasiat kepada sahabat/ muridnya yang bernama Kong H. Satiri bin KH. Entong Al-Batawi disaksikan oleh anaknya yaitu Cang Sayuti bin Kong H. Satiri Al-Batawi, bahwa apabila Wan Hasan meninggal dunia di Kedoya beliau minta jenazahnya dimakamkan di kedoya. akhirnya pihak saudaranya yang datang mengizinkannya, kemudian jenazahnya dimakamkan di dalam pemakaman keluarga besar Kumpi Risin Al-Batawi di Jalan SMA 57, Gang. utama, Blok Asem RT.003/ RW.06, Kel. Kedoya utara, Kec. Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

(Lokasi makam berada di samping Gang belakang rumah kediaman Al-Habib Jafar Shodiq bin Ali bin Muhammad bin Hasan Al-Aydarus, Alumni Pon-Pes DALWA. Sebelah Kanan Sebelum/ Setelah Pondok Pesantren At-Taufiq, Pimpinan Drs. KH. Mahmud Ma'ruf Al-Batawi) Google Maps

makam al-habib hasan bin ahmad al-qadri kedoya
Makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri

Berawal dari seorang yang belum percaya dan mencari-cari tahu tentang kebenaran Makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri, akhirnya Ustadz jemmy dari bogor menceritakan kisah pengalaman yang beliau rahasiakan dan tidak ingin menceritakan kepada orang banyak, namun terpaksa beliau menceritakan untuk meyakinkan kebenaran makam dan karomah serta kewaliannya shohibul maqom.

Dahulu, sebelum makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri di renovasi bagus seperti saat sekarang ini, Ustadz jemmy dari bogor yang menginap di Majelis Sabilun Najah pimpinan Al-Habib Idrus bin Ali Al-Habsyi, kedoya. beliau setiap hari datang berziarah ke makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri sampai berhari-hari, setiap berziarah Ustadz jemmy selalu ditemui Shohibul Maqom Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri mewujudkan dirinya, dan bertanya kepada Ustadz jemmy, "Apa niat tujuannya datang ziarah ke makamnya", lalu ustadz jemmy menjawab "Saya niat ziarah lillahi ta'ala" dan Shohibul maqom Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri mendengarkan jawaban ustadz Jemmy dengan pandangan menyukai niat hatinya yang tulus berziarah ke makamnya lillahi ta'ala, Peristiwa itu berulang setiap hari sampai berkali-kali, hingga akhirnya Ustadz tersebut mengantuk tertidur bermimpi bertemu dengan Rasululloh berkat wasilah keberkahan dan karomah kewaliannya Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri shohibul maqom. Subhanallaah.

Suatu kehormatan dan kemuliaan yang besar ditemui shohibul maqom Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri saat berziarah ke makamnya, khususnya kemuliaan yang sangat besar dan anugerah terindah yaitu dapat bermimpi bertemu Rasulullah SAW.

Bagi kita yang belum dijumpai oleh shohibul maqom, dan belum bermimpi bertemu dengan Rasulullah SAW, harapan besar kita saat ini hanyalah berharap semoga kita mendapatkan keberkahan dan syafaatnya. Aamiin.

RIWAYAT AL-HABIB HASAN BIN AHMAD BIN ABDURRAHMAN BIN HAMID BIN ABDURRAHMAN BIN HUSAIN AL-QADRI
Menurut kisah para orang tua kedoya yang masih hidup dan kisah dari orang tuanya yang mengalami di waktu hidupnya sampai wafatnya mereka mengatakan bahwa Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri terkadang berprilaku dan berkata tidak seperti orang lain biasa pada umumnya, dan beliau suka menginap tidur di rumah Kumpi Amsa Al-Batawi kedoya pesing bendungan. Berjalan kaki ke manapun tujuannya, khususnya setiap datang bersilaturrahmi ke rumah-rumah orang tua betawi kedoya dahulu. diantaranya, yaitu rumah : 
- Engkong Sajid bin Amsa Al-batawi kedoya pesing bendungan
- Engkong KH. Syafi’i bin Adim Al-Batawi 
- Engkong Sidam bin Risin Al-Batawi Kedoya pangkalan SMA 57
- Engkong H. Deid bin Silan Al-Batawi 
- Engkong H. Satiri bin KH. Entong Al-Batawi
- Dan engkong H. Ali bin H.Kiting Al-Batawi Kedoya Pasar kemis. 

Mereka semua yang didatangi rumahnya oleh beliau sangat menghormatinya dan selalu menjamu makanan dengan sangat baik, namun saat disajikan makanan di hadapannya tersebut hanya dimakan sedikit dan dipegang-pegang saja oleh tangannya, kemudian sisa bekas makan dan minumnya menjadi rebutan oleh orang-orang yang berada di dekatnya untuk mendapatkan keberkahannya.

Semasa hidupnya Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri sering ditemani oleh Al-Habib Abu Bakar bin Abdillah Al-Habsyi (Wan Bakar) ketika di kampung kedoya sampai wafatnya, Wan Bakar adalah anak kandung Syarifah Fathimah binti Ahmad Al-Qadri, yaitu adik kandung dari Wan Hasan shohibul maqom. Wan Bakar mempunyai dua anak perempuan bernama Syarifah Aminah (Wan Minah) dan Syarifah Ni’mah (Wan Emah), dahulu mereka berdua Wan Minah dan Wan Emah sering diajak oleh Aba-nya Wan Bakar menziarahi makam Enjidnya Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri (Wan Hasan), dan mereka biasanya selalu mampir ke rumah Engkong Sidam bin Risin Al-Batawi selaku murid/ sahabat Wan Hasan. Al-habib Abu Bakar bin Abdillah Al-Habsyi juga merupakan kakak kandung dari Al-Habib Muhammad bin Abdillah Al-Habsyi, yaitu Aba/Ayah dari Al-Habib Abdillah Naufal bin Muhammad bin Abdillah Al-Habsyi shohibul maqom (keramat pendopo Al-habsyi kebon jeruk)

Sekian lama dan seringnya Al-Habib Abu Bakar bin Abdillah Al-Habsyi menziarahi makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri selaku kakak dari Umminya. akhirnya Wan Bakar menyusul wafat dan dimakamkan di TPU kampung baru, kebon jeruk, sukabumi selatan, jakarta barat. Padahal sewaktu hidupnya beliau Wan Bakar pernah berpesan kepada Almarhum Baba H. Sa'adih bin H. Ali Al-Batawi selaku sahabat/ murid Wan Bakar, mengatakan kepadanya bahwa apabila beliau Wan Bakar wafat minta jenazahnya dimakamkan di Masjid Jami’ Riyadut Taqwa Kedoya Gang Asem dekat makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri (Singa podium di zamannya, yaitu guru podium Al-Habib Muhammad Rizieq bin Husein Shihab) namun pesan permintaannya tersebut tidak terlaksana, dikarenakan Baba H. Sa'adih bin H. Ali Al-Batawi tidak mengetahui kabar saat wafatnya Wan Bakar, dan baru mengetahui setelah beberapa lama kemudian

Dikisahkan oleh Al-Habib Farid bin Utsman bin Abdullah bin Ahmad Al-Qadri (Gang namung, palmerah), yaitu selaku cucu dari saudara adik kandung Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri/Wan Hasan shohibul maqom (keramat langit kedoya), dan khususnya oleh Al-Habib Abdurrahman bin Abdullah bin Husein Al-Habsyi (Pakembangan, palmerah), yaitu anak dari Syarifah Salmah binti Abdullah bin Ahmad Al-Qadri, atau keponakan dari adik kandungnya Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri/ Wan Hasan yang sewaktu hidupnya sering menemaninya dan menyajikan minuman kopi untuknya, beliau mengatakan:
- Semasa hidupnya wan hasan selalu berdzikir memegang dan memutar tasbih di tangannya.
- Serta tidak mau tidur di atas kasur yang empuk, melainkan wan hasan lebih senang tidur di atas balai atau lantai yang hanya dialasi tikar.
- Dan suka hadir ke majelis ta'lim Al-Habib Ali bin Abdurrahman Al-Habsyi (kwitang) dengan berjalan kaki ke manapun berjalan kaki semaunya, serta menghilang begitu saja dengan cepat ketika yang menemaninya sedang lengah melihatnya. 

Menurut Al-Habib Abdurrahman bin Abdullah Al-Habsyi kabar terakhir beliau menemaninya dan hingga kehilangan jejak selama ini tidak tahu kabar keberadaannya, mengatakan seingatnya Wan Hasan shohibul maqom saat itu belum menikah

Namun dalam hal tersebut, pihak keluarga lainnya yang masih ada sekarang pun tidak mengetahui kepastiannya kabar Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri shohibul maqom sebelum wafatnya apakah sudah menikah atau belum, dan apakah mempunyai anak keturunan atau tidak di tempat beliau berpijak sebentar maupun lama, di tempat yang dekat ataupun yang jauh seperti di dalam kota ataupun luar kota, di dalam negeri ataupun luar negeri. Dikarenakan beliau selalu keluar rumah berjalan kaki pergi sesuka hatinya dan cepat menghilang begitu saja ke manapun, dengan halnya tersebutlah sampai beberapa keluarga lainnya merasakan kehilangan beliau Wan Hasan shohibul maqom, tidak mengetahui kabar keadaan dan keberadannya dimana

Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri/Wan Hasan shohibul maqom (keramat langit kedoya) adalah 5 (lima) bersaudara anak keturunan dari Al-Habib Ahmad bin Abdurrahman bin Pangeran Syarif Hamid (Angke) bin Sulthan Abdurrahman bin Husein Al-Qadri (Pontianak). Dengan susunan saudaranya diantaranya yaitu Husain, Hasan, Abdullah, Aisyah, dan Fathimah. Sedangkan para keponakan Wan Hasan shohibul maqom yaitu anak keturunan dari Al-Habib Abdullah bin Ahmad Al-Qadri yang diberitahukan pengurus makam diantaranya adalah; Utsman, Salamah, Alwiyah, Alwi, Syifa, dan Hasyim. Kemudian para cucu saudara kandungnya yang pertama kali memberitahukan tentang silsilah nasab keturunan lengkapnya Wan Hasan shohibul maqom yang tersambung sampai kepada Rasululloh ﷺ, adalah anak keturunan dari Al-Habib Alwi bin Abdullah bin Ahmad Al-Qadri yaitu Al-Habib Syahril bin Alwi Al-Qadri, dan anak keturunan dari Al-Habib Utsman bin Abdullah bin Ahmad Al-Qadri yaitu Al-Habib Farid bin Utsman Al-Qadri, dan anak keturunan dari Syarifah Salmah binti Abdullah bin Ahmad Al-Qadri yaitu Al-Habib Abdurrahman bin Abdullah bin Husein Al-Habsyi.

Mengenai foto wajah Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri/Wan Hasan shohibul maqom (keramat langit kedoya), para pengurus makam atau pemilik tanah wakaf pemakaman tersebut, yaitu anak cucu cicit dari Engkong Sidam bin Kumpi Risin Al-Batawi selaku murid/ sahabat Wan Hasan shohibul maqom tidak mempunyai foto-foto beliau, mungkin dikarenakan zaman dahulu semasa hidupnya beliau Wan Hasan shohibul maqom tidak ingin difoto atau tidak bisa difoto dengan berbagai alasan. 

Namun berdasarkan penjelasan dari Al-Habib Abdurrahman bin Abdullah bin Husein Al-Habsyi, yaitu anak dari Syarifah Salmah binti Abdullah bin Ahmad Al-Qadri, atau keponakan dari adik kandungnya Wan Hasan shohibul maqom yang sewaktu hidupnya sering menemaninya, beliau mengatakan bahwa keluarga Wan Hasan shohibul maqom tidak ada yang mempunyai fotonya, dikarenakan Wan hasan shohibul maqom selalu keluar rumah dengan cepat dan menghilang begitu saja semaunya ke manapun tanpa diketahui. karena dahulu yang memiliki foto hanya orang tertentu saja, bagi yang dekat pemerintah seperti Sulthan Syarif Abdul Hamid Al-Qadri/ Sultan Hamid II (Pontianak) perancang lambang negara indonesia burung garuda.

ziarah makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri

Alhamdulillah, sudah banyak para jama'ah dari majelis-majelis ta'lim dan lainnya yang datang berziarah ke makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri/Wan Hasan, baik itu para pemuda maupun orang tua yang datang sendiri dan bersama rombongan jama'ahnya, mereka datang bergantian keluar masuk berziarah ke makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri, mereka berdatangan dari daerah tempat tinggal yang dekat hingga tempat tinggal yang jauh, dari dalam kota hingga luar kota, dengan harapan mereka semuanya semoga dicintai dan dimuliakan oleh Allah Subhanahu wa ta'aalaa, sebagaimana mereka mencintai dan memuliakan kekasihnya Rasululloh SAW dan dzurriyyahnya. dengan harapan mereka dicintai oleh Rasululloh SAW dan dzurriyyahnya sebagaimana mereka mencintai keduanya. Dengan harapan mereka bisa berziarah ke makam Rasululloh SAW sebagaimana mereka bisa berziarah ke makam dzurriyyahnya yaitu Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri shohibul maqom. dengan harapan semoga mereka mendapatkan rahmat dan keberkahannya, serta doa-doa dan hajat-hajat mereka di qobul oleh Allah Subhanahu wa ta'aala.


Beberapa karomah dan peristiwa menakjubkan luar biasa yang terjadi tentang waliyulloh Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri/Wan Hasan (keramat langit kedoya). diantaranya, yaitu :

1. Pada hari Jum'at beliau Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri memerintahkan para sahabat/ muridnya di kedoya pesing Bendungan untuk berangkat sholat Jum'at di Masjid Al-Ma'mur Tanah Abang, kemudian mereka mengajak Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri untuk berangkat bareng, namun mereka disuruh untuk berangkat duluan, dikarenakan beliau masih ingin rebahan istirahat. Lalu berangkatlah mereka, sesampai tiba dan masuk ke dalam masjid mereka sangat kaget, ternyata Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri sudah berada di barisan depan dekat imam.

2. Ketika Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri sedang berjalan di salah satu jalan kedoya, ada seorang yang bertemu kepada Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri dan orang tersebut bertanya kepada beliau "Mau pergi ke mana wan hasan", lalu beliau Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri menjawab "mau ke tanah abang beli Al-Qur'an". tidak berapa lama berjalan dari jalan itu orang tersebut bertemu kembali dengan Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri, dia sangat kaget ternyata Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri sudah membeli Al-Qur'an dengan waktu yang begitu cepat secepat kilat, Subhanallaah, padahal jarak antara kedoya ke tanah abang, jalanNya lumayan jauh memakan waktu yang lumayan lama, dan dahulu kendaraan umum atau pribadi masih jarang. Wallohu a'lam

3. Seorang pemuda didatangi diberitahukan dan dibangunkan dari tidurnya oleh Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri shohibul maqom, ketika beberapa tahun setelah wafatnya Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri, datanglah ke kedoya pangkalan pesing Bendungan seorang dzurriyyah Rasululloh SAW bernama Al-Habib Ubaidilllah Al-Aydarus, sama seperti Wan Hasan (Jadzab/ Majdub). Beliau memakai pakaian Lecek dan Kusam tidak selayaknya orang-orang, namun jika tiba waktu Adzan beliau langsung pergi sholat ke Musholla dengan menggunakan pakaian tersebut. Beberapa orang merasa tidak nyaman sholat di dekatnya, dan ada di antara mereka yang mengejek-ejeknya, Karena hal tersebut, tidak lama kemudian ada seorang pemuda bermimpi didatangi oleh seseorang dalam mimpinya memberitahukan kepadanya untuk menyampaikan kepada mereka agar tidak mengganggu dan mengejek Habib Ubaidilllah Al-Aydarus, kemudian pemuda tersebut terbangun/ dibangunkan oleh orang yang ada dalam mimpinya tersebut ternyata berada di hadapannya, lalu orang tersebut berjalan cepat, dan pemuda itu pun langsung bangun mengejar mengikutinya sampai berhenti orang tersebut dan menghilang di makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri. Setelah itu pemuda tersebut baru sadar, ternyata orang yang mendatangi dan memberitahukan serta membangunkan dari tidurnya beliau adalah Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri shohibul maqom. Subhanalloh Wallohu A'lam.

4. Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri shohibul maqom mewujudkan dirinya di hadapan seorang penziarahnya, dan dengan keberkahan, karomah serta kewaliannya menjadi wasilah bagi penziarahnya bermimpi bertemu Rasulullah SAW.

Berawal dari seorang yang belum percaya dan mencari-cari tahu tentang kebenaran makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri, akhirnya Ustadz Jemmy dari bogor menceritakan kisah pengalaman yang beliau rahasiakan dan tidak ingin menceritakan kepada orang banyak, namun terpaksa beliau menceritakan untuk meyakinkan kebenaran makam dan karomah serta kewaliannya shohibul maqom.

Dahulu, sebelum makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri direnovasi bagus seperti saat sekarang ini, Ustadz Jemmy dari bogor yang menginap di Majelis SabilunNajah pimpinan Al-Habib Idrus bin Ali Al-Habsyi, Kedoya. Beliau setiap hari datang berziarah ke makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri sampai berhari-hari, setiap berziarah Ustadz Jemmy selalu ditemui shohibul maqom Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri mewujudkan dirinya, dan bertanya kepada Ustadz Jemmy, "Apa niat tujuannya datang ziarah ke makamnya", lalu Ustadz Jemmy menjawab "Saya niat ziarah lillahi ta'alaa" dan shohibul maqom Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri mendengarkan jawaban ustadz Jemmy dengan pandangan menyukai niat hatinya yang tulus berziarah ke makamnya lillahi ta'aalaa, peristiwa itu berulang setiap hari sampai berkali-kali, hingga akhirnya Ustadz tersebut mengantuk tertidur bermimpi bertemu dengan Rasululloh SAW berkat wasilah keberkahan dan karomah kewaliannya Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri shohibul maqom. Subhanalloh.

Rasululloh ﷺ bersabda :

حَدَّثَنَا عَبْدَانُ أَخْبَرَنَا عَبْدُ اللَّهِ عَنْ يُونُسَ عَنْ الزُّهْرِيِّ حَدَّثَنِي أَبُو سَلَمَةَ أَنَّ أَبَا هُرَيْرَةَ قَالَ سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَنْ رَآنِي فِي الْمَنَامِ فَسَيَرَانِي فِي الْيَقَظَةِ وَلَا يَتَمَثَّلُ الشَّيْطَانُ بِي. (رواه البخاري)

“telah menceritakan kepada kami ‘abdan telah mengabarkan kepada kami abdullah dari yunus dari az zuhri telah menceritakan kepadaku abu salamah, bahwasanya abu hurairah mengatakan, aku mendengar nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “barangsiapa melihatku dalam tidur, maka (seakan-akan) ia melihatku ketika terjaga, (karena) setan tidak bisa menyerupaiku.” (HR. Bukhari)

Suatu kehormatan dan kemuliaan yang besar ditemui Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri shohibul maqom saat berziarah ke makamnya, khususnya kemuliaan yang sangat besar dan anugerah terindah yaitu dapat bermimpi bertemu Rasulullah SAW. Semua itu kembali lagi kepada niat di hati kita masing-masing, seberapa besar kadar kecintaan kita kepada Rasululloh ﷺ dan kepada ahlul baitnya dalam memuliakannya dan bersikap baik kepadanya. bagi kita yang belum dijumpai oleh shohibul maqom, dan belum bermimpi bertemu dengan Rasulullah ﷺ, harapan besar kita saat ini hanyalah berharap semoga kita mendapatkan keberkahan dan syafa'atnya, Aamiin. Wallohu a'lam.

5. Puluhan berpakaian jubah putih datang dan turun dari langit timur berziarah ke makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri shohibul maqom.

PULUHAN BERPAKAIAN JUBAH PUTIH DATANG DAN TURUN DARI LANGIT TIMUR BERZIARAH KE MAKAM AL-HABIB HASAN BIN AHMAD AL-QADRI

Pagi hari di waktu dhuha saat terbitnya cahaya matahari menerangi bumi, seperti biasanya Bapak Shalahuddin selaku pengurus makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri membersihkan pekarangan makam, dan selesai membersihkan pengurus makam beristirahat duduk di gubuk balai depan makam, dan berdiri sambil memperhatikan keadaan sekitar makam. Namun saat melihat ke atas langit sangat tidak disangka-sangka, pengurus makam melihat dari arah timur di atas langit ada puluhan berpakaian jubah putih dikelilingi cahaya putih bersinar terang, mereka semua datang dan turun ke bawah berziarah ke makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri.

Pengurus makam tersebut berkali-kali mengusap-usap mengucek-ucek kedua matanya untuk memastikan kebenaran penglihatannya yang sangat jelas tersebut, akan tetapi puluhan berpakaian jubah putih di atas makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri tetap ada dan terlihat sangat jelas nyata, akhirnya pengurus makam tersebut memutuskan untuk tetap melihat dari jauh sambil menunggu sampai selesai dan hingga akhirnya mereka menghilang. Subhanalloh.

Pengurus makam tidak mengetahui puluhan berpakaian jubah putih tersebut, apakah mereka para wali-wali Allah, atau para malaikat-malaikat Allah SWT. Wallohu a'lam.

6. Seorang anak pria kecil bermimpi ziarah di makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri, tiga bulan mencari makamnya baru ditemukan, beberapa orang datang berziarah ke makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri kedoya utara, kebon jeruk, jakarta barat. diantaranya yaitu seorang bapak berjawah arab dan berbadan tinggi bersama anak pria kecilnya yang didampingi oleh supir pribadinya berasal dari Tebet timur Jakarta selatan, selesai berziarah mereka menemui pengurus makam ke rumahnya untuk bersilaturrahmi dan menceritakan awal kisah kedatangannya berziarah ke makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri di kedoya tersebut, Akhirnya bapak tersebut bertemu dan bercerita kepada dua pengurus makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri yaitu Bapak Shalahuddin dan Abang Aziz, bahwa anak pria kecilnya bapak tersebut bermimpi ziarah di makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri yang pintu gerbang makamnya berwarna hitam.

Hampir setiap hari/ malam anak pria kecilnya selalu merengek menangis minta di anterin oleh bapak dan supir pribadinya untuk mencari makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri yang di ziarahi tersebut, sudah tiga bulan lamanya mereka berkeliling mencari-cari makam yang di mimpikan anaknya tersebut, banyak makam para habaib yang didatangi dan dicari۔cari keliling sampai ke tanah pulau jawa, namun semua makam yang didatangi dan dilihat anaknya bukanlah makam yang diziarahi dalam mimpinya tersebut, kemudian bapak dan supirnya mencari tahu di google, hingga mereka menemukan Blog khusus tentang sejarah singkat makam dan karomah Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri, kedoya. akhirnya mereka memutuskan untuk berangkat datang mengikuti petunjuk jalan sesuai google maps yang tercantum.

Alhamdulillah sesampai tiba di depan pintu gerbang makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri, anak pria kecilnya tersebut begitu sangat senang dan gembira langsung masuk ziarah ke dalam makam, bahwa ternyata makam Habib hasan yang dicari-cari dalam mimpinya tersebut adalah makam waliyulloh Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri, kedoya. makam yang telah lama hingga berbulan-bulan keliling mencarinya akhirnya ditemukan. Subhanalloh.

Pengurus makam lupa menanyakan namanya, dan tidak mengetahui orang arab berbadan tinggi dengan anak kecilnya bersama supir pribadinya yang berasal dari Tebet timur, Jakarta selatan tersebut, Apakah mereka berdua bapak dan anaknya seorang habaib/ ahlul bait juga atau bukan..? Wallohu a'lam.

7. Hadirnya penampakan sosok berpakaian baju pangsi jawara dan prajurit kerajaan di sisi pintu dan ruangan makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri shohibul maqom.

Al-Habib Idrus bin Ali Al-Habsyi, pimpinan majelis ta'lim dan dzikir Sabilun Najah. telah berpesan kepada jama'ahnya yang tinggal di kedoya, yaitu: "antum jangan jauh-jauh dari makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri kedoya". Maksud dari pesan tersebut adalah sejauh manapun makam wali silahkan datang ziarahi, namun jangan menjauhi dan meninggalkan makam wali yang menjadi paku bumi di tempat tinggal kita berada.

Maka jama'ahnya tersebut menjadikan jadwal rutin setiap malam jum'at, berziarah ke makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri. Namun di salah satu malam saat mereka para jama’ah sedang berziarah sangat tidak disangka-sangka, beberapa orang dari jama'ah melihat sangat jelas penampakan sosok berpakaian baju pangsi Jawara dan prajurit kerajaan di sisi pintu ruangan makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri ikut hadir berziarah bersama. Setelah selesai berziarah mereka beristirahat di rumah salah satu pengurus makam, dan diantara mereka sama-sama saling menceritakan serta bertanya akan hal penglihatan mereka penampakan sosok berpakaian baju pangsi Jawara dan prajurit kerajaan di sisi pintu ruangan makam saat berziarah. 

Akhirnya mereka semua berpendapat, bahwa kemungkinan besar penampakan sosok berpakaian baju pangsi Jawara dan prajurit kerajaan tersebut, adalah sosok ghaib penjaga makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri shohibul maqom dan makam Kumpi Risin Al-Batawi. dikarenakan aAl-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri merupakan keturunan kerajaan kesultanan Pontianak, dan kumpi Risin Al-Batawi merupakan keturunan betawi asli kedoya. Wallohu a'lam.

SEJARAH AWAL PENCARIAN MAKAM AL-HABIB HASAN BIN AHMAD AL-QADRI
Makam waliyulloh Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri (keramat langit kedoya), adalah makam waliyulloh yang 4 (empat) tahun lamanya dicari-cari oleh seorang Habib, dari sekian banyaknya makam para Auliya Allah yang sudah diziarahinya.

Almarhum Engkong H. Satiri bin Kumpi KH. Entong Al-Batawi adalah salah satu ulama kedoya selatan di zamannya, beliau juga salah satu sahabat/ murid dari Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri yang rumahnya sering didatangi.

Engkong H. Satiri bin Kumpi KH. Entong Al-Batawi mempunyai beberapa anak lelaki diantaranya yaitu; Ustadz Maryadi, Ustadz Madari, dan Cang Sayuti salah satu anak paling tua yang mengalami serta mengetahui waktu hidupnya Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri.

Cang Sayuti bin Kong H. Satiri Al-Batawi, beliau bercerita bahwasanya ada 4 (empat) habaib bersama para jama'ahnya bertanya kepadanya, "Apakah bapak mengetahui makam Habib Hasan Al-Qadri/ wan hasan di kedoya ini..?". dan beliau menjawab "Saya sangat tahu, karena saya mengalami sewaktu hidupnya habib hasan al-qadri/ wan hasan"

Kemudian Cang Sayuti bin Kong H. Satiri Al-Batawi mengantarkan 4 (empat) habaib bersama jama'ahnya tersebut menuju ke makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri untuk berziarah, sesampai tiba di makam dan selesai berziarah mereka semua sangat bergembira bersyukur mengucapkan alhamdulillah, dari empat habaib tersebut salah satunya berkata, "banyak makam sudah ana datangi dan ziarahi, namun inilah makam yang empat tahun lamanya ana cari-cari". Subhanalloh.

Habib tersebut tidak memberitahukan rahasia perjalanan batin apakah yang membuat beliau begitu sangat bersemangat mencari dan mendatangi, serta sangat gembira menziarahi makam keramatAl-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri di kedoya, karena semua itu adalah sebuah rahasia perjalan beliau seorang yang mempunyai hubungan batin khusus dengan para waliyulloh.

Mohon maaf, Cang Sayuti bin Kong H. Satiri Al-Batawi lupa tidak mengetahui siapakah nama empat habaib bersama para jama'ahnya yang minta diantar olehnya berziarah ke makam keramat Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri tersebut, Wallohu a'lam

8. Puluhan berjubah putih turun dari langit diantaranya ada yang memakai pakaian imamah sorban berwarna hijau, serta munculnya cahaya bulat sangat terang di tengah depan batu nisan makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri

Seorang penziarah dari kota palu, sulawesi tengah. "muhammad fithrat irfan al-makassari (daeng manyingarri)", beliau adalah dzurriyah yang ke-7 dari ulama besar makassar, yaitu Syekh Yusuf Al-Makassari, dan beliau juga salah satu murid dari Al-Habib Sholeh bin Abu Bakar Al-Aydrus/ Habib Sholeh Rotan, Palu sulawesi tengah. Beliau datang berziarah ke makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri didampingi oleh beberapa orang pengurus makam setelah selesai acara Majelis hadhroh Basaudan, kemudian beliau disuruh menginap tinggal di rumah kontrakan pengurus makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri yang berada dekat makam, sehingga beliau bisa datang berziarah sampai berkali-kali, dan setiap beliau berziarah sering melihat jelas shohibul maqom hadir mewujudkan dirinya di hadapannya, dalam satu waktu saat berziarah beliau melihat sangat banyak yang berdatangan turun dari langit puluhan berjubah putih dikelilingi cahaya putih terang, diantara banyaknya yang datang turun dari langit tersebut ada salah satu mereka yang hadir memakai pakaian imamah sorban berwarna hijau, dan beliau melihat cahaya bulat seperti bola sangat terang terpancar cahayanya di tengah depan batu nisan makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri shohibul maqom. Subhanalloh.

Akan peristiwa kejadian yang di alaminya tersebut membuat dirinya sendiri bingung kenapa dapat melihat semua itu, namun ketika beliau atau pengurus makam yang menceritakan akan hal pengalamannya tersebut, ada beberapa orang yang tidak mempercayainya dikarenakan mereka hanya melihat fisiknya saja, yaitu melihat banyak gambar tato di badan tangan serta kakinya bekas masa lalunya dan masih suka memakai celana pendek, serta hanya mendapatkan kabar dari orang lain tentang beberapa kekurangan dirinya saja. Wallahu a’lam

9. Bermimpi seorang ulama berpakaian sangat rapih mengajak dirinya berjalan berziarah ke makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri
Seorang penziarah "abah muhammad rizal", beliau adalah dzurriyyah dari muwakif masjid jami' Al-Anwar, yaitu "KH. Muhammad Thobri bin Abdul Halim bin Muhammad bin Hadrotus Syaikh Sama'un/ Ki tuan", rawa belong, sukabumi utara, kebon jeruk, jakarta barat. Beliau bercerita bahwasannya dalam mimpinya ada seorang ulama setengah baya berpakaian rapih mengajaknya berjalan bersama untuk berziarah ke “makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri, kedoya”

Namun dalam setengah perjalanan sebelum sampai menuju makam beliau terbangun dari mimpinya sebab mendengar adzan shubuh, dikarenakan ulama dalam mimpinya tersebut begitu sangat jelas menyebut nama “makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri kedoya”, saat hari itu juga beliau berjalan sendirian langsung menuju kedoya mencari tahu tentang keberadaan lokasi makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri di kedoya, dengan maksud untuk meneruskan perjalanan ziarahnya yang terhenti dalam mimpinya tersebut. Sesampai di kedoya dan bertanya-tanya akhirnya ketemu makamnya, Alhamdulillah beliau sangat bergembira dan bersyukur kepada Allah SWT mimpinya terwujud menziarahi makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri di kedoya. Wallohu a'lam.

10. Subhanalloh terjadi kembali, datang dan turun dari langit puluhan berjubah putih dikelilingi cahaya putih sangat besar, dan semuanya saling berbicara bahasa arab di hadapan Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri shohibul maqom
Seorang hamba Allah "Muhammad Fithrat irfan Al-Makassari (daeng manyingarri)" yaitu dzurriyyah ke-7 Syekh Yusuf Al-Makassari,, ulama besar Makasar. Beliau mendapatkan isyaroh ba’da sholat 'isya untuk segera berziarah ke makam Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri, bahwa akan banyak yang datang, saat beliau datang ke makam cahaya bulan terlihat bulat sangat terang, padahal cuaca langit di sekitarnya sedang mendung ingin turun hujan, ternyata benar saat beliau masuk berziarah diwaktu yang sama berbarengan turun dari langit puluhan berjubah putih dikelilingi cahaya putih sangat terang, dan diantara mereka saling berbicara bahasa arab di hadapan Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri shohibul maqom

Dari sekian banyaknya puluhan berjubah putih yang datang dan turun dari langit dikelilingi cahaya putih, namun ada satu sendiri yang terlihat dikelilingi cahaya putih sangat terang cahayanya, setelah beberapa lama mereka berada di makam keramat Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri, akhirnya mereka semua naik kembali ke atas langit, dan tidak beberapa lama bulan pun menghilang tertutup kembali oleh langit yang terlihat mendung, setelah itu kemudian turunlah hujan gerimis. Awalnya beliau “Muhammad fithrat irfan al-makassari” ingin mengajak bang Ustadz. Abdul Fatah bin H. Sa’adih Ali selaku pengurus makam, tetapi beliau sedang tidak enak badan sakit perut untuk menemaninya, akhirnya beliau berziarah sendiri, mungkin memang sudah isyarohnya beliau harus berziarah sendiri di makam.

Banyaknya akan semua peristiwa-peristiwa menakjubkan luar biasa tersebut, mengabarkan kepada kita semua bahwasannya Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri shohibul maqom bukanlah orang biasa, melainkan shohibul maqom adalah seorang Wali min auliyaillah yang memiliki kemuliaan tinggi di sisi Allah subhanahu wa ta'aalaa, khususnya beberapa kali peristiwa puluhan berjubah putih turun dari langit berziarah ke makamnya tersebut, hingga akhirnya disebut dan dinamakan “(makam keramat langit kedoya)”. itulah diantara salah satunya yang membuat beliau "muhammad fithrat irfan al-makassari (daeng manyingarri)" menziarahi makamnya berkali-kali. Subhanalloh, Wallohu a’lam


DOA DAN HAJAT DI QOBUL ALLAH SWT
Kisah dari beberapa orang yang mempunyai hajat, Alhamdulillah setelah berziarah dan khidmat di makam waliyulloh Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri  (keramat langit kedoya) di qobul oleh Allah SWT bibarkatir Rosul SAW, wa bibarkati shohibul maqom.

1. Seorang lelaki yang sudah lama sangat menginginkan punya anak keturunan tinggal di kedoya, kemudian diberikan tugas oleh pengurus makam waliyulloh Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri  (keramat langit kedoya) yaitu untuk khidmat membantu menghidupkan lampu makamnya setiap hari ketika ingin menjelang maghrib dan mematikan lampunya di pagi harinya dengan rutin serta istiqomah, Alhamdulillah keinginannya untuk memiliki anak keturunan di qobul oleh Allah SWT dan akhirnya istrinya pun hamil melahirkan anak pertamanya seorang lelaki yang tampan yang insya Allah akan menjadi penerusnya.

2. Seorang yang sudah lama ingin menjual rumahnya di kapuk cengkareng namun belum laku-laku, setelah dibawa ziarah fotocopy surat tanahnya di doakan oleh pengurus makam waliyulloh Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri  (keramat langit kedoya), tidak lama kemudian rumahnya pun dibayarin laku dengan cepat, lalu pemilik rumah itu memberikan sedikit beberapa persen uang penjualan rumahnya tersebut untuk membantu merenovasi makam.

3. Beberapa orang yang sudah lama menganggur dan sangat menginginkan mendapatkan pekerjaan untuk kebutuhan pribadinya, dan untuk membantu menafkahi keluarganya serta anak istrinya, Alhamdulillah setelah berziarah dan membantu-bantu mengurus membersihkan makam waliyulloh Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri  (keramat langit kedoya) dengan rutin dan semangat serta ikhlas merekapun akhirnya diberikan pekerjaan oleh Allah SWT

Dan masih banyak kisah-kisah lainnya yang tidak kami tuliskan pada Blog perisai mukmin ini, akan hal qobulnya do'a do'a dan hajat-hajatnya dari keberkahan berkhidmat dan berziarah di makam waliyulloh Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri  (keramat langit kedoya).

Al-Habib Abdul Qadir bin Zaid Ba'abud berkata bahwa tertulis di pemakaman zambal :

أَلَا يَا بَخت مَنْ زَارَهُمْ بِا لصِّدْقِ وَانْدَر إِلَيْهِمْ مُعْتَنِيْ كُلُّ مَطْلُبُه تَيَسَّرْ. 
“sungguh beruntung orang yang menziarahi wali/ orang sholeh dengan sungguh niatnya bagus dan mendatangi mereka, maka semua yang diminta akan dimudahkan/ di qobul Allah SWT”

إِذَا هَمَّ عَلَيْكُمُ الْأَمْر فَعَلَيْكُمْ زِيَارَةِ الْقُبُوْر
“jika masalah itu sudah memenuhi akal kita dan hati kita sudah tidak kuat, maka ziarah kuburlah kalian ke makam wali/ orang sholeh.”

Semoga kita semua beserta jama'ah dapat datang bergantian berkunjung berziarah ke makam waliyulloh Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri (keramat langit kedoya), insya Allah kita semua mendapatkan rahmat dan berkahnya serta do'a-do'a dan hajat-hajat kita di Qobul oleh Allah Subhanahu wa ta'aalaa,Bibarkatir rosul SAW wa bibarkati shohibul maqom keramat langit kedoya. Aamiin yaa robbal aalamiin.

Puluhan tahun lamanya Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri / wan hasan shohibul maqom (keramat langit kedoya) wafat dan di makamkan di tanah betawi kedoya pada tahun 1962 m/ 1382 h, namun baru mulai terbuka dan tersebar di media sosial/ medsos kabar tentang sejarah singkat dan karomah, serta banyaknya peristiwa menakjubkan luar biasa perihal kewaliannya beliau pada pertengahan tahun 2020 tepat memasuki 58 tahun wafatnya beliau, yaitu setelah makamnya bagus rapih di renovasi, menunjukkan bahwa Allah Subhanahu wa ta’aalaa telah meridhoinya, dan shohibul maqom sudah ridho makamnya untuk di ziarahi oleh banyak orang dari manapun.

Tidak sedikit orang kedoya dan sekitarnya yang baru mengetahuinya, bahkan menjadi sebuah pembicaraan yang viral ramai dibicarakan oleh tuan guru para Habaib alim ulama yang sering dan lama mengisi ceramah atau mengajar di kedoya, khususnya para habaib keluarga besar Al-Qadri, mereka merasa takjub disebabkan baru mengetahui mendengar dan mendapatkan kabar tentang sejarah makam dan karomah serta banyaknya peristiwa menakjubkan luar biasa tentang kewalian Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri  di kedoya. Selama ini hanyalah orang-orang tertentu yang mempunyai hubungan kedekatan khusus kepada Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri yang mengetahui dan menziarahinya, keponakan anak cucu dari adik kandungnya, serta para murid/ sahabatnya dan anak cucu cicitnya, khususnya mereka orang-orang yang mengalami pengalaman batin seperti terpanggil datang ziarah melalui mimpi dan sebagainya, hingga akhirnya sampai tersebar seperti saat sekarang ini. 

Tidaklah semua itu terjadi begitu saja, tersebarnya kabar tentang sejarah dan karomah serta peristiwa-peristiwa menakjubkan luar biasa tentang makam keramat Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri tersebut, melainkan sesungguhnya semua itu adalah takdir yang sudah ditentukan oleh Allah Subhanahu wa ta'aalaa dalam hal membuka kewalian ahlul bait/ dzurriyyah Nabi Muhammad SAW yakni Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri wali-nya yang berada di kedoya, semuanya itu telah ditentukan dan ditetapkan waktunya (detik, menit, jam, hari, bulan, dan tahunnya) sudah tertulis di lauhul mahfuzh.

Rasululloh ﷺ dalam haditsnya, bersabda :

إِنَّ أَوَّلَ مَا خَلَقَ اللَّهُ الْقَلَمَ فَقَالَ اكْتُبْ. فَقَالَ مَا أَكْتُبُ قَالَ اكْتُبِ الْقَدَرَ مَا كَانَ وَمَا هُوَ كَائِنٌ إِلَى الأَبَدِ

“sesungguhnya awal yang allah ciptakan (setelah ‘arsy, air dan angin) adalah qolam (pena), kemudian allah berfirman, “tulislah”. pena berkata, “apa yang harus aku tulis”. allah berfirman, “tulislah takdir berbagai kejadian dan yang terjadi selamanya”. (HR At-tirmidzi)

Al-imam Al-Mubarakfuri rahimahullah, berkata :

كُتِبَ فِي اللَّوْحِ الْمَحْفُوظِ مَا كُتِبَ مِنْ التَّقْدِيرَاتِ وَلَا يُكْتَبُ بَعْدَ الْفَرَاغِ مِنْهُ شَيْءٌ آخَرُ

“dicatat di lauhul mahfuzh berbagai macam takdir. ketika selesai pencatatan, tidaklah satu pun lagi yang dicatat.” (dalam kitab tuhfatul ahwadzi, 7/186)

Bagi orang-orang yang beriman mereka pasti percaya dan meyakini tentang semua ketentuan dan ketetapan Allah Subhanahu wa ta'aalaa tersebut.

Sulthonul Aulia Asy-Syeikh Abdul Qadir Al-Jaylani, berkata:
"Kalau kita mendengar cerita dari pada wali-wali allah, dan kita percaya atas karomahnya wali-wali allah, sesungguhnya Allah Swt telah menganugerahkan kepada kita sifat kewalian, kalau kita percaya dengan karomahnya para wali-wali Allah, berarti allah telah memberikan kita sedikit dari pada sifatnya wali-wali Allah Swt, karena barangsiapa yang tidak percaya dengan wali, tidak percaya dengan karomahnya wali Allah Swt , maka dia tidak percaya dengan Allah Swt"

Asy-Syeikh KH. Muhammad Zaini bin Abdul Ghoni Al-Banjari (guru sekumpul), berkata:
"Orang islam tapi tidak memuji Rasulullah SAW dan tidak memuji waliyullah, maka orang itu kurang akal. Janganlah memusuhi atau mengumpat seseorang yang nampak padanya cinta dan ta'alluq kepada Rasulullah SAW atau wali-wali Allah. Karena seseorang itu tidak akan di cintakan dengan orang yang mulia di sisi Allah, melainkan dia pun telah dimuliakan Allah"

Demikianlah sejarah dan karomah serta peristiwa menakjubkan luar biasa tentang makam keramat waliyulloh Al-Habib Hasan bin Ahmad Al-Qadri di kedoya tersebut, Semoga kita semua dapat datang bergantian menziarahi makamnya, khususnya bagi semua yang bertempat tinggal di kedoya dan sekitarnya, agar dapat lebih rutin dan istiqomah datang menziarahinya. Bila anda ingin berziarah kami berikan Google Maps dibawah ini sebagai panduan rute anda, terima kasih, Wassalamu'alaikum Wr,Wb.

Senin, 09 Januari 2023

Tawasul Saat Tubuh Kram

TAWASSUL INI DI AMALKAN OLEH PARA SAHABAT RASULULLAH SAW SAAT MENGALAMI KRAM ATAU KESEMUTAN PADA SALAH SATU ANGGOTA TUBUHNYA

tawasul saat kram pada kaki atau kesemutan

Saat bangun tidur, apakah pernah kita tak mampu menggerakkan Anggota Tubuh kita...?? Atau tiba-tiba mengalami Kesemutan pada Tangan atau Kaki di tengah asyik berbincang dengan para Sahabat..? 

Pada saat itu kita di Anjurkan untuk Bertawassul Kepada Rasulullah Saw, Lafadz yang bisa dibaca antara lain adalah:

يَا مُحَمَّدُ (صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ)
Ya Muhammad, Shallallaahu alaihi wasallam.

Artinya :
Wahai Junjungan kami, Muhammad Shallallaahu alaihi wasallam.

Tawassul ini di Amalkan oleh para Sahabat Rasulullah Saw saat mengalami Kram atau Kesemutan pada salah satu anggota Tubuhnya. Inilah salah satu Keistimewaan Tawassul Kepada Nabi Saw sebagai riwayat berikut ini:

روينا في كتاب ابن السني عن الهيثم بن حنش قال : "كنا عند عبد الله بن عمر رضي الله عنهما فخدرت رجله ، فقال له رجل : اذكر أحب الناس إليك ، فقال : يا محمد (صلى الله عليه وسلم) ، فكأنما نشط من عقال"

Artinya :
"Diriwayatkan kepada kami di Kitab Ibnu Sunni dari Al-Haitsam bin Hanasy, ia berkata, ‘'Ketika kami berada di dekat Abdullah bin Umar Ra, lalu ia merasa Kakinya tak dapat digerakkan, seseorang menganjurkan, "Sebutlah Nama orang yang paling kau Cintai", Ibnu Umar Ra menyebut, "Ya Muhammad (Shallalahu Alaihi Wa Sallam).’ Lalu ia merasa seperti bebas dari belenggu". (Lihat Imam An-Nawawi, Al-Adzkar, Kairo, Darul Hadits, 2003 M/1424 H, halaman : 287).

Selain Ibnu Umar Ra, Tawasul saat Kaki Kesemutan atau Kram juga di Amalkan oleh sahabat Ibnu Abbas Ra. Keduanya merupakan Sahabat terkemuka Rasulullah Saw dalam bidang Agama, sebagai riwayat berikut ini :

وروينا فيه عن مجاهد قال : "خدرت رجل رجل عند ابن عباس، فقال ابن عباس رضي الله عنهما : اذكر أحب الناس إليك ، فقال : محمد (صلى الله عليه وسلم) فذهب خدره

Artinya, “Diriwayatkan kepada kami di Kitab Ibnu Sunni dari Mujahid, ia menceritakan bahwa suatu hari seseorang mengeluhkan Kakinya yang Kram atau Kesemutan di dekat Ibnu Abbas Ra. Ibnu Abbas  lalu menganjurkan, "Sebutlah Nama orang yang paling kau Cintai.’ Orang tersebut  lalu Menyebut, "Ya Muhammad (Shallalahu Alaihi Wa Sallam)'’, lalu lenyap Kesemutan atau Kram pada Kakinya". (Lihat Imam An-Nawawi, Al-Adzkar, Kairo, Darul Hadits, 2003 M/1424 H, halaman : 287).

Oleh karena itu, kita dianjurkan sedapat mungkin Bertawassul Kepada Rasulullah Saw atau banyak Membaca Shalawat Nabi Saw disela-sela perbincangan kita dengan siapapun. 

Selain Bernilai Ibadah, Tawassul dan Membaca Shalawat Nabi juga Menyimpan Keistimewaan yang Bermanfaat untuk Jiwa Raga kita.

اللهم صل علی سیدنا محمد وعل علی سیدنا محمد

Minggu, 08 Januari 2023

Sakura Garden AEON Mall

Bertandang di Dunia Antah Berantah Bernuansa Jepang: Sakura Garden AEON Mall

Jalan-jalan di mall tidak selamanya seperti yang biasanya Anda lakukan di kota lain di Indonesia. AEON Mall dijamin sanggup mengubah pendapat Anda dan membuat betah nongkrong di mall berjam-jam.

Seperti kebanyakan mall lainnya, AEON menyediakan pusat perbelanjaan, gaming center,  bioskop, dan yang tidak pernah ketinggalan tentu saja tempat makan paling hits di Tangerang saat ini.  Tapi Anda sudah coba mengintip Sakura Garden-nya?

Sakura Garden, atau dalam bahasa Indonesia, taman sakura, yang terletak di pelataran mall dekat area parkir membawa Anda larut dalam suasana khas Jepang yang bertabur bunga sakura warna-warni.

Sakura Garden AEON Mall
Paling pas menatap gemerlap indahnya taman bunga ini di senja hingga malam hari. Gelapnya langit senja berpadu kontras dengan gemerlap cahaya lampu warna-warni dari taman, indah nan elok di mata.

Capek mengelilingi seluruh taman seusai mencari spot strategis berfoto? Anda bisa duduk nyaman sambil bersantai diiringi cahaya lampu warna-warni dan menikmati geliat malam sekitar, spot romantis untuk bercengkerama
Sakura Garden AEON Mall

Sebagai penutup hari, Anda bisa bersantap di restoran Jepang yang senada dengan konsep taman sakura. Ada Ebisoba Ichigen atau Uchino Shokudo yang siap membantu Anda memulihkan tenaga sambil santap lahap.

Sakura Garden AEON Mall
Sakura Garden AEON Mall berlokasi di AEON Mall, Jalan BSD Raya Utama, Sampora, Cisauk, Tangerang

Jam Operasional: 10.00 – 22.00
Cara ke Sana: Dengan kendaraan umum, Anda bisa naik KRL Commuter Green Line (Serpong Line) dari Stasiun Tanah Abang dengan tujuan berhenti di Stasiun Rawa Buntu, dilanjutkan naik ojek atau angkutan kota ke lokasi.

Wisata Kandang Godzilla Tebing Koja

Sensasi Mendebarkan di Tempat Spektakuler Kandang Godzilla, Tebing Koja

Masuk kandang Godzilla..? Asyik atau berbahaya..? Mungkin Anda penggemar film seri kadal raksasa ini berpikir dua kali untuk mengunjungi wahana wisata satu ini.

Jangan takut! Ini bukan sungguh-sungguh kandang Godzilla kok, melainkan tempat wisata alam yang dipenuhi susunan batu tebing nan kokoh berserakan serta hijau pohon di sana-sini.

Wisata Kandang Godzilla Tebing Koja

Tebing Koja, nama lokasi wisata alam terkemuka di area Tangerang, memang sangat artistik secara alamiah. Bebatuan tebing curam hasil pahatan alam berpadu harmonis dengan liukan sungai dan hijaunya sawah.

Serasa di puncak dunia, berdiri di ujung tebing memandangi alam sekitar. Mungkin Anda juga betah bersarang berlama-lama di sini?

Wisata Kandang Godzilla Tebing Koja
Pose asyik dengan latar belakang biru sungai dan hijau sawah, momen kebersamaan dengan sahabat dan keluarga yang selalu terkenang.

Hijau sawah kemuning di bawah sinar matahari senja menjadi penghias perjalanan Anda selama berdiam di sarang “kadal raksasa”.
Wisata Kandang Godzilla Tebing Koja
Di akhir hari, momen matahari keemasan di atas bukit layak diabadikan menjadi pengingat kunjungan sehari di Kandang Godzilla.

Kandang Godzilla Tebing Koja berlokasi di desa Cikuya, Solear, Tangerang
Jam Operasional: 07.00-18.00
Tiket Masuk: Rp2.000/orang

Cara ke Sana: Berangkat dari Jakarta melalui Cawang dan menempuh jalan tol ke arah Grogol, kemudian pilih ruas jalan tol ke arah Merak. Setelah keluar dari jalan tol, perjalanan bisa dilanjutkan ke Jalan Raya Serang dan pilih jalan ke Cisoka. Setelah sampai di perempatan Tigaraksa, pilih arah lurus ke Tebing Koja. Perjalanan dapat ditempuh dengan kendaraan pribadi dari Jakarta maupun dengan KRL Commuter Line arah Tanah Abang-Maja. Perjalanan dengan kereta dapat ditempuh dari stasiun akhir Tigaraksa. Dari stasiun hingga Tebing Koja dapat ditempuh dengan angkot rute Adiyasa-Balaraja, dilanjutkan dengan ojek atau berjalan kaki hingga lokasi. 

Negeri Dongeng di Floating Castle Froggy Edutography

Ada apa dengan Tangerang..?, Mungkin sebagian besar dari Anda  sudah tak asing lagi dengan kota satu ini, meski kebanyakan hanya sampai Bandar Udara Soekarno-Hatta saja.

Padahal Tangerang menyimpan banyak sekali tempat yang menarik untuk dikunjungi. Tak hanya mengusung pesona kota modern, peminat wisata alam, sejarah, hingga wahana unik nan menarik wajib mengarahkan pandangan ke kota yang berbatasan langsung dengan ibukota Jakarta ini.

Bergaya Bagaikan di negeri Dongeng di Floating Castle Froggy Edutography
Ingin masuk dalam kisah dongeng walaupun hanya sesaat..? Ternyata gampang saja dan lokasinya juga masih di Indonesia. Floating Caste Froggy Edutography menjadi pelengkap acara putar-putar Anda di Tangerang dengan membawa Anda ke dunia di atas awan.
Floating Caste Froggy Edutography

Bangunan istana megah bak istana Cinderella menjadi penanda Floatiing Castle atau istana melayang ini. Tidak benar-benar melayang di awan sih, tapi dengan konsep dongeng Jack dan Kacang Ajaib, Anda bakal merasa berada melayang di dalamnya.

Istana dengan dinding dominan putih dan nuansa biru di sana-sini tampak elok dan megah berpadu dengan langit biru keemasan semburat senja. Waktu yang asyik untuk bereksplorasi dan bermain!

Selain acara bermain, istana melayang ini juga mendukung acara pendidikan anak. Jadi jangan heran belajar bisa makin seru di Floating Castle.
Bergaya Bagaikan di negeri Dongeng di Floating Castle Froggy Edutography
Mau jadi putri raja atau pangeran sehari? Ada spot-spot cantik dalam istana yang setia menemani untuk diabadikan bersama. Tidak ketinggalan kereta kencana Cinderella, tidak berubah jadi labu tentunya.
12 tempat wisata di Tangerang

12 tempat wisata di Tangerang

Alamat: Jl. BSD Grand Boulevard Cluster Commercial Park Barat No. 1, BSD City, Tangerang

Cara ke Sana: Berangkat dari Jakarta ke Tangerang dengan kendaraan pribadi melalui jalan tol Jakarta-Tangerang (keluar di kilometer 18) atau jalan tol Bintaro-Serpong (keluar lewat Lingkar Barat atau Lingkar Timur BSD). Selain itu, transportasi umum seperti Bus TransJakarta dari Grogol menuju halte Giant BSD, atau KRL Commuter Green Line (Serpong Line) dengan tujuan akhir Stasiun Rawa Buntu di BSD City juga bisa jadi pilihan.

10 tempat kuliner di jakarta

Ada sejuta cerita dari Ibukota. Apakah yang anda bayangkan saat mendengar nama Ibukota Jakarta..? Apakah Tugu Monas, wisata Ancol, atau justru jakarta yang macet dan banjir.

Apapun itu, itulah ibukota Negara Indonesia kita ini. Hingga kini masalah macet, banjir dan ketimpangan belum bisa terurai. Namun tentu saja pemerintah terus berbenah, meskipun belum juga menunjukkan ke arah yang lebih baik.

Mari kita lupakan sejenak mengenai permasalahan yang ada di Ibukota, lebih baik lagi kalau kita eksplorasi Ibukota Jakarta. Karena ternyata ada banyak hal yang mungkin belum kita ketahui tentang Ibukota. Ada banyak sekali tempat wisata di Jakarta yang wajib dikunjungi. Selain tempat wisata, ada banyak juga tempat makan enak di Jakarta yang wajib kita cobain.

Cinta Negeriku merangkum 10 tempat kuliner di Jakarta yang wajib anda coba. Tentu saja sebenarnya masih ada banyak sekali tempat makan yang tidak kalah enaknya. Selain untuk makan, tentu saja juga menjadi tempat nongkrong anak-anak muda untuk menghabiskan waktu bersama teman, atau dengan pasangan.

Kalau menurut anda mana saja yang sudah anda cobain kuliner di Jakarta..? Atau kamu punya rekomendasi tempat makan enak di Jakarta yang jauh lebih nyaman, murah dan mudah dijangkau? Yuk bagikan juga dengan kami.

1. Bandar Djakarta
Tempat makan enak di Jakarta yang pertama adalah Bandar Djakarta yang lokasinya ada di tepi laut Jakarta, tepatnya di Ancol. Bandar Djakarta menjadi salah satu tempat nongkrong anak-anak muda yang selalu ramai.
Bandar Djakarta
Tempatnya yang nyaman, serta desainnya yang apik membuat anda pasti betah lama-lama disini. Bangunan yang memiliki kapasitas 200 orang ini dibangun pada 2001 ini memiliki menu andalan berupa hidangan laut.

Pemandangan disini juga sangat indah, dan menjadi daya tarik tersendiri. Pilihan tempat duduk yang tersedia yaitu di dalam ruangan, lesehan, dan juga di tepi pantai. Karena lokasinya yang dekat dengan bahan masakan, seafood di Bandar Djakarta dijamin kesegaran dan harganya.

Tempatnya yang nyaman dan desain yang apik menjadi salah satu alasan tempat makan di Jakarta ini selalu ramai dikunjungi anak-anak muda yang mau nongkrong. Selain view indah di tepi pantai yang epic banget, menu yang disajikan juga gak kalah epic lho.

Sangat rugi sekali kalau tidak mencoba hidangan di Bandar Djakarta.  Hidangan laut yang dijamin kesegaran seafoodnya dan gak bikin kantong kering tentunya. Sangat rugi sekali kalau gak mampir ke Bandar Djakarta.

2. Jemahdi Seafood Jakarta  
Tempat makan enak di Jakarta yang selanjutnya adalah Restoran Jemahdi Seafood. Restoran yang menyajikan aneka Seafood ini menjadi salah satu incaran mereka yang menggemari sajian seafood di Jakarta.
Jemahdi Seafood Jakarta
Restoran ini di-desaign sedemikian rupa sehingga sangat nyaman dan family friendly, Jemahdi Seafood akan menjamu setiap pengunjung seperti di rumah sendiri.

Setiap hidangan yang dimasak di Jemahdi Seafood akan dimasak oleh chef yang berpengalaman mengolah hidangan laut sehingga dengan cita rasa yang menggoda lidah dan harga yang terjangkau, restoran ini harus dikunjungi para pecinta seafood.

Lokasi Jemahdi Seafood ada di Ruko Crown Golf, Jl. Pantai Indah Kapuk No.58 – 61, RT.7/RW.2, Kamal Muara, Kec. Penjaringan, Kota Jakarta Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta. Restoran ini didesain sangat nyaman dan family friendly sehingga cocok digunakan untuk kumpul bersama keluarga.

Sesuai namanya, restoran di Jakarta ini menyajikan menu hidangan laut dengan cita rasa nusantara yang di masak oleh cheff berpengalaman. Dengan suasana dan menu resto yang home-able, harga yang ditawarkan juga terjangkau.

3. Kemang Food Festival
Untuk mereka yang tinggal di daerah Kemang tentu tidak asing lagi dengan Kemang Food Festival. Kemang food festival menjadi tempat makan enak di Jakarta yang tidak boleh anda lewatkan selanjutnya.
Kemang Food Festival
Tempat ini berkonsep food court dan sangat populer dikalangan pelajar dan mahasiswa yang tinggal di sekitar Kemang karena harganya yang terjangkau, banyaknya pilihan makanan, dan juga suasananya yang sangat cocok untuk kongkow.

Gerai makanan di sini akan mulai buka dari jam 5 sore sampai dengan tengah malam, dan akan mencapai puncak keramaian pada jam 7 malam ke atas. Pada akhir pekan, Kemang Food Festival juga suka menampilkan live music sehingga suasana akan semakin hidup.


4. Social House
Social House menjadi tempat makan enak di Jakarta selanjutnya, lokasinya ada di Mall Grand Indonesia. Restoran ini memberikan pengalaman makan yang berbeda kepada pengunjungnya.
Social House
Pengunjung akan disuguhkan pemandangan kota Jakarta yang indah. Walau mahal, tempat ini sangat ramai pengunjung, bahkan Anda akan sering melihat selebriti datang ke Social House pada akhir pekan. Minuman yang paling terkenal di Social House adalah homemade grandma’s iced lemon tea, sedangkan makanan yang paling terkenal di antaranya capricciosa pizza, dan iga bakar sambal ijo.

5. Sandwich Bakar
Satu lagi tempat makan enak di Jakarta yang berlokasi di Puri Indah, yaitu Cafe Sandwich Bakar. Cafe ini menyajikan aneka sajian berupa sand wich yang lezat.
Sandwich Bakar

Jadi bagi anda yang mau ngemil enak dan sehat, datang aja ke Cafe ini. Pembuatan sandwich bakarnya juga tidak menggunakan arang, melainkan dibakar dengan menggunakan tempat masak seperti tepanyaki.

Selain sandwich, ada juga menu makanan yang lebih berat seperti steak, pasta, nasi goreng, spaghetti, dan juga wedang ronde. Menu favorit di Sandwich Bakar adalah beef black pepper sandwich, tuna sandwich, dan smoked beef sandwich with egg and cheese. Pokoknya kafe ini rekomended deh untuk anda yang mau ngemil atau makan ringan aja.

6. Naniura Sushi Bar dan Resto
Siapa sih yang tidak kenal dengan sushi? Sushi merupakan salah satu makanan Jepang yang populer di negara kita. Meskipun tidak lumrah, tapi sushi ternyata mendapatkan sambutan yang hangat dari masyarakat kita.
Naniura Sushi Bar dan Resto
Naniura Sushi Bar & Resto menjadi salah satu tempat makan enak di Jakarta yang menyajikan sushi berkualitas tinggi. Lokasinya ada di kawasan Kalimalang, Jakarta Timur. Penampakan Naniura sendiri cukup unik dengan berbagai lukisan abstrak di dalam ruangan.

Ada menu andalan disini yang wajib anda cobain yaitu Flaming Dragon! Berupa sushi dengan udang digulung di kertas alumunium foil dan dibakar di atas meja kita. Harga makanan di Naniura masih terjangkau (banget) di kantong, berkisar antara Rp 35-50 ribu/porsi, dengan porsi ukuran besar! Wah, ternyata  cukup murah ya.

7. Hospital Restaurant & Bar
Hospital Restaurant & Bar menjadi tempat makan Enak di Jakarta yang selanjutnya. Tempat ini sangat unik sekali, bahkan sampai ke taraf aneh mungkin.
Hospital Restaurant & Bar
Karena resto ini menerapkan konsep rumah sakit lengkap dengan peralatan dan pelayannya. Disini kamu akan menemukan peralatan medis seperti kantung infus, dan juga pelayannya berpakaian suster, dan dokter.

Hospital Restaurant & Bar berlokasi di Jalan K.H Achmad Dahlan No.31, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan dan menawarkan sensasi makan yang berbeda, baik dari segi pelayanan maupun penyajian makanannya. Semua menu di tempat ini disajikan dengan alat-alat rumah sakit atau laboratorium!

Bagaimana? Kamu tertarik untuk makan disini? Tunggu apalagi, mana tahu ada suster yang sedang jomblo kayak kamu! Iya kamu! :).

8. Awan Lounge
Salah satu tempat makan enak di Jakarta dan juga nyaman dan seru adalah awan Lounge. Resto dengan konsep rooftop ini menjadi salah satu tren anak-anak muda di Jakarta.
Awan Lounge
Selain restoran ini, sebenarnya ada banyak resto dengan konsep rooftop lainnya, karena memang restoran dengan konsep rooftop sedang booming.

Lokasi Awan Lounge ada di bilangan KH. Wahid Hasyim juga menawarkan pemandangan malam ibukota dari atap bangunan. Dengan berbagai pilihan makanan dan minuman yang disajikan di Awan Lounge, tempat ini cocok untuk melepas penat bersama teman dan sahabat di akhir pekan.

Penat dan letih kerja selama seminggu ini pasti hilang jika kita makan dan menikmati pemandangan disini.

9. Colette & Lola
Colette & Lola menjadi tempat makan enak di Jakarta yang selanjutnya, restoran ini membawa tema yang sangat unik, yaitu cake yang berbentuk karakter tokoh kartun fiksi mulai dari Panda sampai dengan Lego!
Colette & Lola

Bagi pelanggan yang baru pertama kesini, pasti sangat sayang sekali untuk menyantap cake ini, karena bentuknya yang imut dan menarik. Selain itu desain cafe ini juga sangat menarik.

Jadi, untuk kamu yang hobi mem-posting foto di Instagram, tempat ini wajib untuk kamu kunjungi karena sangat menarik! Kamu bisa upload-upload foto unik disini.

10. Indomie Abang Adek
Cafe indomie abang adek menjadi salah satu tempat makan murah di Jakarta yang tidak boleh kamu lewatkan. Meskipun murah, tapi tidak murahan.
Indomie Abang Adek
Sajian berupa mie rebus dan mie goreng di Indomie Abang Adek sangat diminati oleh pengunjung, terutama bagi mereka yang gemar makan pedas.

Warung Indomie abang adek ada di pinggir jalan, sehingga terkesan sangat merakyat sekali. Tempat makan ini sangat populer di kalangan anak muda Jakarta. Untuk tingkat kepedasan disini juga berbeda-beda, tergantung selera kita masing-masing, mulai tingkat pedas sedang, pedas garuk, pedas gila, sampai pedas mampus.

Menu yang terakhir lebih cocok disebut sebagai cabai pakai Indomie ketimbang Indomie plus cabai. Konon, jumlah cabai yang digunakan untuk menu Indomie pedas mampu mencapai 100 biji. Pedasnya!!!

Gimana? Kamu mau nyonai mie super pedas? Atau pedas mampus? Wuaaahhh, pedaaas!

Alamat Indomie Abang Adek: Jl. Mandala Utara No. 8 Grogol Jakarta Barat