Menurut keterangan
sebuah hadits, Nabi Muhammad Saw. bersabda: “Barangsiapa bersholawat atasku
1000 kali (seribu kali) pada hari Jum’at dengan ucapan : “ALLAAHUMMA SHOLLI
ALAA MUHAMMADIN-NABIYYIL-UMMIYYI.
Artinya
: Ya Allah limpahkanlah rahmat kepada Nabi Muhammad Saww. seorang Nabi yang
buta huruf.”, maka dia akan melihat Tuhannya diwaktu malam, atau melihat
Nabinya, atau melihat tempatnya disurga. Jika tidak melihatnya, maka lakukanlah
hal itu dua Jum’at, atau tiga Jum’at, atau lima Jum’at.”. (Kitab
At-Tuhfah Al-Mardhiyyah Fil-Akhbaril-Qudsiyyah Wal-Ahaditsin-Nabawiyyah
-Asy-Syaikh Abdul Majid Al-’Adawiy)..
Sebuah Hikayat : Khollad bin Katsier ketika ia sedang naza akan mati tiba-tiba
didapatkan dibawah kepalanya surat yang tertulis didalamnya : “Ini tanda
kebebasan dari api neraka bagi Khollad bin Katsier”, dan ketika ditanyakan pada
istrinya : “Apakah amal yang biasa dilakukan oleh Khollad?” jawab istrinya :
“Dia biasa membaca shalawat “ALLAAHUMMA SHOLLI ALAA
MUHAMMADIN-NABIYYIL-UMMIYYI” tiap hari Jum’at 1000x (seribu kali).”. (Kitab
Irsyadul ‘Ibad Ilasabilirrosyad).
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدِ
عَبْدِكَ وَ نَبِيِّكَ وَرَسُوْلِكَ النَبِيِّ الْأُمِيِّ
Allaahumma
sholli alaa Muhammadin abdika wa nabiyyika wa rosuulika nabiyyil ummiyyi.
“Ya
Allah, Limpahkanlah shalawat atas Nabi Muhammad Saw hambaMu, nabiMu, utusanMu,
Nabi yang ummi (paling utama)”.
Kutamaannya :
مَنْ
صَلَى يَوْمَ الْجُمْعَةِ ثَمَانِيْنَ مَرَةً غُفِرَتْ لَهُ ذُنُوْبُ ثَمَانِيْنَ
سَنَةً قِيْلَ يَا رَسُوْلُ اللهِ كَيْفَ الصَّلاَةُ عَلَيْكَ : قَالَ تَقُوْلُ
:اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدِ عَبْدِكَ وَ نَبِيِّكَ وَرَسُوْلِكَ النَبِيِّ
الْأُمِيِّ
Nabi Muhammad Saw.
bersabda: “Man sholla alayya yaumal jum’ati tsamaaniina marrotan ghufirot lahu
dzunuubu tsamaaniina sanatan qiila yaa rasuulallahi kaifash sholaatu alaika ?
Qoola taquulu : Allaahumma sholli alaa muhammadin abdika wa nabiyyika warosuulika nabiyyil ummiyyi.”
Barangsiapa yang membaca shalawat untukku delapan puluh kali di hari
jum’at maka akan diampunkan dosanya yang delapan puluh tahun, Rasulallah saww.
ditanya : bagaimana membaca shalawat kepadamu? Katakanlah : ALLAAHUMMA SHOLLI
ALAA MUHAMMADIN ABDIKA WAROSUULIKA NABIYYIL UMMIYYI.”. (HR. Ad Dara Quthni, di anggap hasan oleh
Al Iraqi, di dalam Kitab Irsyadul Ibad Ilasabilirrosyad).
مَنْ صَلَى صَلاَةَ الْعَصْرِ مٍنْ يَوْمَ
الْجُمْعَةِ فَقَالَ قَبْلَ أَنْ يَقُوْمَ مِنْ مَكًانِهِ :اَللَّهُمَّ صَلِّ
عَلَى مُحَمَّدِ النَبِيِّى الْأُمْيِّ وَ عَلَى آلِهِ وَ سَلِّمْ تَسْلِيْمَا
ثَمَانَيْنَ مَرَةً غُفِرَتْ ذُنٌوْبُهٌ ثَمَانِيْنَ عَامًا وَ كُتِبَتْ لَهُ
عِبَادَةُ ثَمَانِيْنَ عَامًا سَنَةً
Nabi Muhammad Saw.
bersabda : “Man shollatal ashri min yaumil jum’ati faqoola qobla an yaquma min
makaanihi : Allaahumma sholli alaa muhammadin nabiyyil ummiyyi wa alaa aalihi
wasallim tasliiman tsamaaniina marrotan ghufirot dzunuubuhu tsamaaniina aaman
wa kutibat lahu ibaadatu tsamaaniina aaman (sanatan).
Artinya
: Barangsiapa yang sembahyang ashar dihari jum’at kemudian sebelum bangun
dari tempatnya ia membaca : ALLAAHUMMA SHOLLI ‘ALAA MUHAMMADIN NABIYYIL UMMIYYI
WA ‘ALAA AALIHI WASALLIM TASLIIMAN delapan puluh kali maka akan diampunkan
baginya dosa delapan puluh tahun dan dicatat baginya ibadat delapan puluh tahun.”.
(HR. Al Baihaqi, di dalam Kitab Irsyadul ‘Ibad Ilasabilirrosyad).
Al-faqir ijazahkan
amalan-amalan shalawat ummiy ini bagi yang mau mengamalkannya.
Semoga Bermanfaat
qobiltu (ian)
BalasHapusqobiltu dunia akhirat...
BalasHapuscan't copy that
BalasHapus