اَللّٰهُمَّ اِجْعَلْ لَهَا نُوْرًا الِبَصَرِنَا
وَعَافِيَةً لِبَدَنِنَا وَشِفَاءً لِقُلُوْبِنَا وَدَوَءً لِكُلِّ (٧x
يَاقَوِيُ يَامَتِيْنُ) دَاءً
Allaahumma ij'al lahaa nuuraan li basharinaa wa aafiyati li badanina wa syifaa-an li quluubinaa wa dawa-an li killi daa-an (Yaa Qawiyyu Yaa Matiin 7x).
Ya Allah, jadikanlah bagi kopi ini, sebagai cahaya/penerang untuk mata
kami, dan jadikanlah kesehatan untuk badan kami, Dan jadikanlah penyembuh untuk
penyakit hati kami Dan jadikanlah sebagai obat untuk semua penyakit. (Wahai
Dzat yang maha kuat Wahai Yang Maha Perkasa 7x).
Selama bibirnya masih tercium bau kopi sambil berdzikir, maka senantiasa
malaikat memintakan ampunan kepada Allah SWT bagi orang yang minum kopi
tersebut. Yang dibaca
7x tahan nafas adalah Ya qowiyyu Ya matinu.
Tertera
sebuah doa di dalam Kitab Maslakul Akhyar karya Mufti Betawi Habib Utsman bin
Yahya Petamburan, Tenabang, Jakarta Pusat.
اَللّٰهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْمَارَزَقْتَنَا وَزِدْنَامِنْهُ
Artinya: “Ya Allah, turunkanlah keberkahan untuk kami pada apa yang telah
Kau anugerahkan, Dan tambahkanlah untuk kami dari semua itu”.
Kalau
lupa atau tidak tahu, tidak masalah. Cukup membaca “Bismillah” sebelumnya
dan “Alhamdulillah” setelahnya
sebagai doa. Itu sudah terbilang memadai.
Wallahu
A’lam .
Semoga bermanfaat.
Semoga bermanfaat.
Sumber : www.artikel.masjidku.id
0 komentar:
Posting Komentar