Minggu, 25 Desember 2016

AL-FATIHAH PEMECAH KEBUNTUAN REZEKI



ADA MALAIKAT ALLAH TA’ALA MEMBISIKKAN AL-FATIHAH PEMECAH KEBUNTUAN REZEKI 100% PEMECAH PENYUMBAT URAT TUBUH

Oleh : Raja Ryzal Kelayang
Allah telah berfirman di dalam kitabnya yang suci bahwa setiap manusia itu di lahirkan maka di sertainya malaikat-malaikat penjaga yang bertugas siang malam mengurus keperluan lahir dan bathin dari makhluk tersebut atas rahmat dan kehendak Allah ta’ala, saya yakin informasi haq dari ALLAH ini diketahui oleh sekitar 90% umat islam, Namun saya yakin juga bahwa paling-paling hanya 40% saja umat islam yang mempercayainya dan mengaplikasikan firman ALLAH ini dalam kehidupan sehari-harinya, dalam 40% itulah saya berada duduk dan berdiri dalam menapaki kehidupan ini.

Pernahkah saudara pembaca mengalami kebuntuan/mampetnya uang masuk,  saking mampetnya saudara sendiri menjadi bingung untuk berpikir melakukan usaha apa lagi, sementara uang yang tersisa semakin berkurang dan berbagai bentuk ikhtiar baik berupa ikhitiar lahir maupun ikhtiar bathin telah saudara amalkan namun keuangan yang di harapkan bertambah malah semakin jauh api dari panggang.

Dulu saya pun kerap mengalami hal seperti ini, hingga suatu malam setelah selesai sholat maghrib, seperti biasa saya tawasulan kepada baginda Nabi Muhammad SAW, kedua orang tua, malaikat-malaikat diri dan guru guru yang zahir dan yang bathin, hingga saat akan berdiri bangkit dari duduk, saya mendengar sangat jelas di telinga saya suara yang mengatakan “Coba kamu tawasulkan pahala bacaan surat Al-Fatihah kepada Anak Yatim Piatu, Fakir Miskin dan Kaum Dhuafa”.

Awalnya suara itu saya anggap hanya sugesti dari pikiran saya saja yang tengah kalut karena mandeknya keuangan, namun suara ini terus saja terdengar hingga 5x maghrib berikutnya, sementara keadaan keuangan terus menipis, hingga saya mulai memikirkan suara tersebut ”Barangkali suara itu ada benarnya, mungkin juga suara itu informasi dari malaikat diri bukan dari jin, sebab suaranya selalu datang setelah selesai sholat maghrib, untuk mengetahui benar apa tidaknya maka saya coba ikutilah petunjuk dari suara tersebut, kalau benar bereaksi maka saya yakin itu petunjuk dari malaikat diri yang melihat saya tengah dalam kesusahan dan terus bersabar dalam kebaikan/tidak mengambil tindakan melenceng dari aqidah agama dalam urusan rezeki keuangan.

Namun saat memulai tawasul surat Al-Fatihahnya saya bingung, dengan jumlah berapa surat Al-Fatihah dibacakan, satu kali, dua kali atau 7 kali kah...? Lalu tawasulnya apakah dengan bacaan seperti biasa yang menggunakan illa hadratin atau khususon..?

Lagi-lagi saya berhenti untuk melanjutkan informasi tersebut dan lagi-lagi pula suara itu terdengar jelas dengan lafadz suara seperti ini “Buat seperti ini, Ya ALLAH jadikanlah pahala bacaan surat Al-Fatihah ini sebagai sedekahku kepada Anak yatim piatu, Fakir miskin dan Kaum dhuafa Al-Fatihah”, Lalu bacalah surat Al-Fatihah sebanyak 36x, karena suara itu sangat jelas maka kepercayaan saya kembali muncul bahwa petunjuk ini memang dari malaikat, maka saya lakukanlah amalan tersebut.

Esok harinya, saya belum mau mendatangi beberapa tempat usaha yang saya kelola bersama kawan-kawan tersebut, saya masih yakin kalau keadaan keuangannya pasti sama saja dengan keadaan sebulan belakangan ini, nanti saja kalau karyawan saya telpon mengabarkan hal-hal yang penting baru saya kesana, tidak disangka-sangka, staf keuangan di tempat usaha itu telpon saya sekitar jam 2 siang mengabarkan berita yang mencengangkan yaitu transaksi jual beli yang terjadi pada hari itu 10x lipat dari transaksi standarnya, Wah saya kaget namun bercampur syukur, spontan muncul di ingatan saya, cara ini dapat di pakai seumur hidup, maka sejak hari itu saya mengamalkan petunjuk ini hanya jika saya mengalami kemandekan/kebuntuan uang masuk, selama mengamalkan saya mendapat beberapa rahasia rahasia dalam pengamalannya.

Pertama soal mengapa harus menggunakan kata “Ya ALLAH jadikanlah pahala bacaan surat Al-Fatihah” mengapa tidak langsung menggunakan illa hadratin..? menurut saya yang bisa menyampaikan energi pahala kepada orang lain dalam jarak jauh hanya ALLAH semata mata, angin, malaikat, kehendak, keinginan dan lain sebagainya tidak memiliki kapasitas yang cukup untuk menggerakkan besarnya sebuah pahala dari diri kita ke orang lain, makanya dalam bacaan sholawat menggunakan kalimat “ALLAHUMMA” sehingga Rasullallah menjamin pahala sholawat itu sampai kepada beliau dimana pun pembacanya berada.

Lalu jumlah 36 yang suara itu sampaikan, menurut saya merujuk kepada sabda baginda Nabi Muhammad SAW tentang pemahaman sedekah, kurang lebih baginda pernah bersabda “Sesungguhnya persambungan tulang dan urat di tubuh anak adam itu berjumlah 360 sambungan dan setiap sambungan ada sedekahnya, Nah dengan sampainya pahala bacaan surat Al-Fatihah yang di baca sebanyak 36 kali, besar kemungkinan menyebabkan 360 sambungan tulang dan urat di tubuh pembaca telah bersedekah, dimana selama ini 360 sambungan tulang dan urat itu amatlah bakhil bin kedekut tidak pernah bersedekah.

Uniknya lagi jumlah pahalanya mencukupi pada seluruh bagian tubuh penerima sedekah tersebut yaitu 360 sambungan tulang dan urat juga (maaf ini hanya penafsiran saya dalam mengamalkannya jadi kalau salah ya ndak usah di kaji).

Lalu mengapa jumlah 36 mencukupi jumlah 360..? masih menurut renungan saya saja pahala membaca satu surat Al-Fatihah itu bukan berjumlah 1, tetapi satu huruf satu pahalanya dan jika di cerna secara teliti nanti saudara akan menemukan kelipatan jumlah 360 pahala dalam satu surat Al-Fatihah saat membacanya, entah ini kebetulan saja atau memang formula yang di sampaikan oleh malaikat tersebut memang tepat. Wallahu a’lam bishowab.

Berikutnya, jika menggunakan kalimat “mengirimkan/di kirimkan” maka rasanya tentulah kurang elok, sebab jika Al-Fatihah itu di kirimkan kepada orang lain tentulah Al-Fatihah di tubuh kita berkurang dan semakin banyak kita kirimkan logikanya tentulah habis dan siapalah diri kita ini sehingga dapat meyakini bahwa memiliki kekuatan super yang mampu mengirimkan surat Al-Fatihah dengan jarak jauh, Rasullallah SAW saja mesti naik ke langit untuk mendapatkan surat Al-Fatihah tersebut, jika dapat di kirim saja jarak jauh untuk apa Rasullallah SAW musti capek-capek naik ke langit untuk menjemput sholat yang di dalamnya sekaligus terijazahkan surat Al-Fatihah. Jadi yang dapat manusia itu lakukan adalah meminta kepada ALLAH agar ALLAH bersedia menjadikan pahala membaca surat Al-Fatihah itu sebagai sedekah kepada orang lain. Nah, kalau sedekah dapat di kirim jarak jauh jelas dan pasti sampainya kepada orang lain, seperti kita berqurban pada hari raya idul adha atas nama orang tua kita dan masih banyak dalil yang lainnya yang menjelaskan bahwa pahala bersedekah sampai kepada orang lain walaupun telah berada di dua alam yang berbeda.

Rahasia pengalaman yang terakhir dari petunjuk malaikat ini ialah, setelah amalan ini di beritahukan kepada orang lain, entah mengapa saat saya amalkan tidak berfungsi lagi, mungkin pada awalnya petunjuk ini memang hanya untuk saya saja sehingga jika saya berikan kepada orang lain maka dia utuh berpindah pada orang lain/tidak lagi berfungsi di diri saya, mengapa begitu..? Ya itulah keghaiban, ada hal-hal yang tidak dapat kita cerna dengan logika dalam berlangsungnya keghaiban tersebut, lalu mengapa saya berikan amalan ini kepada saudara pembaca..? entah saudara percaya atau tidak, jujur saya sudah membuktikan sendiri dan rasanya sudah cukup puas dengan hasil dari amalan ini, Alhamdulillah petunjuk dari malaikat ini saya sedekahkan kepada pembaca. Silahkan saudara mulai amalkan setelah saudara membaca tulisan saya ini,insya Allah saudara akan merasakan betapa dashyatnya manfaat dari surat Al-Fatihah tersebut.

SURAT AL-FATIHAH PEMECAH PENYUMBAT URAT TUBUH
Amalan ini masih terhubung dengan informasi dari malaikat di atas, namun saya dapatkan karena keisengan dan mencoba jalur lain dari petunjuk tersebut, suara yang terdengar tersebut mengatakan sedekahkanlah pahala membaca surat Al-Fatihah sebanyak 36x, namun karena terbukti berhasil maka saya coba membaca surat Al-Fatihah tersebut dengan tata cara yang sama sebanyak 100x heheee. Pikiran saya karena 36x berhasil tentu jika di baca 100x akan lebih berhasil, haahaaaa.

Ternyata saya kecele, saat 100x saya amalkan, tidak ada hasil apapun yang bereaksi pada pemasukan uang saya, barulah saya tersadar kalau malaikat itu sampaikan 36x ya jangan di ubah-ubah walau hanya bertambah atau kurang 1 saja, sebab sebuah petunjuk itu memang telah semula jadi (siap jadi) saat di sampaikan kepada orang yang menerima petunjuk, jadi saya hentikanlah. Namun ada yang saya rasakan sangat berbeda setelah selesai membaca surat Al-Fatihah 100x tersebut yaitu, saat memulai membacanya memang badan saya tengah kurang tidur dan pegal-pegal, kemungkinan besar kolestrol saya juga tengah naik karena kesibukan dinas dan mengelola beberapa tempat usaha, namun setelah selesai 100x bersedekah pahala surat Al-Fatihah itu, sungguh ajaib badan saya terasa ringan, pegal-pegal hilang, tengkuk yang tadi terasa sangat nyeri dan kepala terasa berat hilang total, setelah ingat hal seperti ini, esok-esoknya setiap pikiran saya kacau, ada timbul perasaan cemas ,gelisah karena kolestrol naik dan badan yang sakit sakit, maka saya coba kembali membaca surat Al-Fatihah 100x dengan sedekahkan pahala bacaannya kepada Anak yatim piatu, Fakir miskin dan Kaum dhuafa, Alhamdulillah setiap selesai prosesi ini, badan langsung terasa ringan, segar dan nyaman, tentu esok siangnya setelah mengetahui jenis penyakit saya tetap minum obat atau ramuannya, paling tidak surat Al-Fatihah itu telah terbukti mampu mentralisir beberapa penyakit medis seperti kolestrol tinggi dan salah urat juga penyakit asam lambung. Jika saudara kurang percaya, silahkan saudara amalkan saat kapan saja saudara merasakan badan sakit sakit. Insya Allah tidak akan jauh berbeda kesembuhan yang saudara rasakan dengan apa yang saya rasakan, sepertinya sederhana ilmunya, namun karena di dapat dari pengalaman sendiri insya Allah besar ilmunya. Amin Allahumma aamiin.

0 komentar:

Posting Komentar